Inilah Kesalahan Sebagian Orang Tentang Berkurban, Buya Yahya : Sudah Dianggap Biasa
SERAMBINEWS.COM - Tak lama lagi Umat Muslim akan memasuki bulan Zulhijjah, dimana pada bulan ini terdapat Hari Raya Idul Adha.
Pada momen Idul Adha, umat Muslim biasanya akan berkurban baik itu sapi atau kambing.
Namun yang sangat disayangkan, pada momen Idul Adha, sebagian orang kerap melakukan kesalahan.
Adapun kesalahan tersebut diungkap Buya Yahya adalah beranggapan bahwa berkurban cukup sekali sumur hidup, padahal kurban sangat dianjurkan dilakukan dalam sekali satu tahun.
Dalam kajiannya, Buya Yahya menyampaikan bahwa kurban itu dianjurkan dilakukan setiap tahun bukan sekali seumur hidup.
"Berkurban dianjurkan, disunahkan setiap tahun ya," kata Buya Yahya.
Baca juga: Hukum Shalat Sambil Pejam Mata Supaya Lebih Khusyuk, Bolehkah? Ini Penjelasan Buya Yahya
Selama ini sering kali tersebar anggapan di masyarakat yang salah bahwa berkurban cukup sekali seumur hidup padahal tidak seperti itu kebenarannya.
"Ini orang sering salah paham, bukan seumur hidup sekali, tapi setiap tahun," sambung Buya Yahya.
Kurban dianjurkan setiap tahun ketika datang bulan haji.
"Setiap tahun kurban, kapan datang bulan haji, maka disunahkan kita untuk puasa arafah, disunahkan kita menyembelih kurban," imbuh Buya Yahya.
Lanjut Buya, kurban ini diibaratkan seperti shalat dhuha.
Ketika pagi datang, kita dianjurkan shalat dhuha, begitupula dengan kurban, ketika bulan haji datang, maka kita dianjurkan berkurban.
Baca juga: Berikut, 5 Keutamaan Puasa Arafah, Salah Satunya Menghapus Dosa Selama 2 Tahun
"Makanya ada orang berkata saya sudah kurban tahun yang lalu, tahun yang lalu ya yang lalu dong, yang sekarang, sekarang dong," tambah Buya Yahya.
Kurban yang anda laksanakan pada bulan haji tepatnya saat Idul Adha tiba, pahala yang anda dapatkan sangat besar dibandingkan ketika anda menyembelih hewan pada hari lainnya.
Maka dari itu, sambung Buya Yahya, kalau anda sudah mapan, mulai niatkan hari ini untuk berkurban agar tidak menyesal suatu hari nanti.
"Kalau anda sudah mapan niat hari ini untuk kurban, kurban supaya anda tidak rugi, nyesel anda nanti," kata Buya Yahya.
Apalagi jika anda suda biasa bersedekah, namun ketika Idul Adha tiba anda tidak berkurban, anda akan rugi.
Pasalnya, berkurban pada bulan haji jauh lebih banyak pahala dibandingkan dari sedekah pada hari-hari biasanya yang anda lakukan.
Baca juga: Bagaimana Hubungan Suami Istri Tanpa Busana Full? Begini Penjelasan Buya Yahya
"Anda bisa bederma sedekah sana sini, namun waktu masuk kurban anda tidak berkurban,
anda rugi. Bukankah dihari yang lalu anda sedekah ingin dapa pahala? Sekarang ada pahalanya dilipat gandakan, kenapa kok kita tidak berkurban?," pungkas Buya Yahya.
(Serambinews.com/Firdha Ustin)