"Jadi lagi makan waktu itu makan di salah satu restoran, restorannya juga yang tempat kita makan itu restoran terkenal dan kebetulan kita makan
SERAMBINEWS.COM - Kabar kurang menyenangkan melanda pasangan Fairuz A Rafiq dan Sonny Septian.
Dikabarkan Sonny mengalami keracunan makanan.
Hingga kini menantu penyanyi dangdut senior itu dirawat di salah satu rumah sakit.
Fairuz A Rafiq mengungkapkan kronologi sang suami, Sonny Septian mengalami keracunan usai mengonsumsi kepiting.
Baca juga: Angelina Sondakh Ungkap Aaliyah Massaid Banyak Terjadi Perubahan Sikap Jelang Pernikahan
Berawal ketika ia dan sang suami beserta keluarga melakukan makan bersama di satu restoran.
"Jadi lagi makan waktu itu makan di salah satu restoran, restorannya juga yang tempat kita makan itu restoran terkenal dan kebetulan kita makan yang rebutan gitu all you can eat," kata Fairuz A Rafiq ketika jumpa pers di RS Abdi Waluyo, Menteng, Jakarta, Sabtu (20/7/2024).
Baca juga: Ingin ke Sabang? Ini Jadwal Kapal Cepat Sabang - Banda Aceh dan Sebaliknya, Minggu 21 Juli 2024
Saat berada di restoran, Sonny dan Fairuz memakan makanan seperti daging sapi, ayam, hingga seafood.
Di sana kondisi kesehatan Sonny baik hingga akhirnya sampai rumah mengalami mual dan muntah-muntah sebanyak 12 kali.
"Nah pulang dari makan itu tiba-tiba sore pukul 17.00 WIB kaya 'aduh aku mual nih' aku pikir kaya sakit lambung biasa udah minum yang manis-nis 'engga ini kayanya aku mau muntah' aku pikir oh yaudah muntah akhirnya kirain selesai," ujar Fairuz mengingat kondisi Sonny.
"Tau-taunya baru muntah duduk, muntah lagi sampai itu terjadi 12 kali muntah, muntahnya itu bukan kaya muntah biasa lagi, jadi semua keluar sampai terakhir udah cairan bening dan engga ada lagi yang dimuntahin," lanjutnya.
Kondisi Sonny kian menurun diiringi badannya yang mulai lemas hingga akhirnya Fairuz membawa sang suami ke rumah sakit.
Kemudian diketahui jika Sonny diduga keracunan kepiting yang belum matang.
"Waktu itu memang makannya banyak ya sempat bingung juga ada ayam sapi, tapi kemungkinan besarnya kalau menurut kata dokter risiko-risiko begitu diseafood. Seharusnya memang harus matang dulu mungkin laper jadi main diambil aja," ungkapnya.
"Feeling aku dari situ karena aku tanya satu-satu keluarga engga ada yang sakit atau muntah," sambungnya.