Laporan Zubir | Langsa

SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Setelah dipastikan mayat yang ditemukan terapung di alur sungai Gampong Birem Puntong adalah Iliyas Luis (85), keluarga korban telah membawa pulang jenazah ke rumah duka.

Kapolres Langsa AKBP Andy Rahmansyah, SIK, SH, MH, melalui Kapolsek Langsa Barat Iptu Hufiza Fahmi, SH, MH, saat dihubungi ulang Serambinews.com, malam ini, membenarkan mayat itu adalah Iliyas Luis.

Sebelumnya, terang Kapolsek, keluarga korban datang ke RSUD Langsa untuk memastikan bahwa jenazah itu benar adalah Iliyas Luis, di Lorong Pahlawan, Gampong PB Seleumak.

Menurut anaknya, korban memang sudah sejak sepekan tidak pulang ke rumah, korban sudah mulai mengalami kepikunan karena usia beliau sudah begitu uzur. 

"Keluarga korban almarhum kakek Iliyas Luis ini telah membawa pulang jenazah dari RSUD Langsa sore tadi ke rumah mereka untuk dikebumikan," sebut Iptu Hufiza Fahmi.

Kakek Tersebut Warga PB Seleumak

Mayat yang ditemukan mengapung di alur sungai Gampong Birem Puntong, Kecamatan Langsa Baro, Selasa (13/8/2024) memasuki waktu sore hari ini telah diketahui indetitasnya.

Korban bernama Iliyas Luis berumur 85 tahun, beralamat di Dusun Pahlawan, Gampong Paya Bujok (PB) Seleumak, Kecamatan Langsa Baro.

Sejak sepekan lalu kakek tersebut dilaporkan meninggalkan rumah, diduga ia tidak tahu pulang karena mulai mengalami kepikunan. 

Baca juga: Breaking News - Warga Langsa Baro Temukan Mayat Lelaki Terapung di Sungai

Keluarganya yang cemas wejak itu telah melakukan pencarian korban kemana-mana, namun tidak berhasil menemukannya.

Bahkan foto dan ciri-ciri korban juga telah disebarkan baik melalui pesan group-group WhatsApp dan media sosial lainnya.

Hingga akhir pada Selasa (13/8/2024) setelah diperolwh informasi ditemukannya mayat di sungai Gampong Birem Puntong itu.

Keluarganya yang datang ke RSUD Langsa memastikan mayat tersebut adalah orang tua mereka. 

Divisum di RSUD Langsa

Korban yang ditemukan dalam kondisi tak bernyawa mengapung di alur sungai, Gampong Birem Buntong, telah divakuasi ke RSUD Langsa. 

"Mayat lelaki itu telah dibawa ke RSUD Langsa oleh Tim Inafis Sat Reskrim Polres Langsa," sebut Kapolres Langsa AKBP Andy Rahmansyah, SIK, SH, MH, melalui Kapolsek Langsa Barat Iptu Hufiza Fahmi, SH, MH, kepada Serambinews.com.

Menurut Iptu Hufiza, mayat lelaki usia lanjut ini pertama kali diketahui oleh warga yang hendak ke sungai yang selanjutnya langsung mengabarkan ke pihak Polsek Langsa Barat.   

Saat itu, warga tanpa se gaja melihat dari kejauhan ada sesuatu yang aneh mengapung di alur sungai Birem itu, setelah didekati ternyata adalah sesosok mayat.

"Kondisi mayat mulai membusuk dan diduga korban sudah meninggal berapa hari sebelumnya, dan korban hanya mengenakan celana bonggol warna abu-abu saja," sebutnya.

Baca juga: VIDEO - Warga Langsa Baro Temukan Mayat Lelaki Terapung di Sungai

Saat ditemukan di sana, sambung Iptu Hufiza, bagian telapak kaki korban tertanam masuk ke dalam lumpur di alur sungai tersebut.

Selain itu, dari kasat mata di tubuh korban juga tidak terlihat adanya bekas-bekas benturan benda tumpul ataupun benda tajam.

"Saat ini mayat korban sedang dilakukan visum at vertum oleh dokter forensik di RSUD Langsa," papar Kapolsek Langsa Barat.

Ditemukan Terapung di Sungai

Warga Gampong Birem Puntong, Kecamatan Langsa Baro, Selasa (13/8/2024) sore ini menemukan sesosok mayat lelaki terapung di alur sungai di sekitar jalan elak daerah tersebut. 

Informasi diperoleh Serambinews.com, mayat lelaki itu pertama kali diketahui oleh warga yang kebetulan melintas di sekitar jalan elak yang belum selesai daerah tersebut. 

Kondisi mayat telah mengembung atau membusuk memgapung diantara pohon bakau alur sungai Birem itu.

Saat itu juga warga langsung melaporkan temuan mayat lelaki diperkirakan sudah usia lanjut ini kepada pihak Kepolisian Sektor Langsa Barat. 

Baca juga: Israel Terjebak Dalam Dilema, Menanti Serangan Balasan Iran dan Kini Hadapi Perang Saudara di Israel

Tidak lama kemudian, pihak berwajib Polsek Langsa Barat termasuk Tim Inafis Sat Reskrim Polres Langsa turun ke lokasi untuk mengevakuasi mayat itu.

Selanjutnya mayat lelaki belum diketahui indetitasnya ini dibawa ke RSUD Langsa untuk proses penyelidikan lebih lanjut pihak Kepolisian. (*)