Cerita truk pengangkut CPO terbalik dan menumpahkan minyak ke jalan raya bukanlah hal baru. Warga berjam-jam tak bisa lewat. Sudah saatnya pemerintah dan perusahaan terkait memitigasi agar  CPO tak mudah tumpah di jalan raya.

Satu unit truk pengangkut minyak Crude Palm Oil (CPO) mengalami kecelakaan di kawasan Pegunungan Geurute, Rabu (14/8/2024), tepatnya di jalan Meulaboh-Banda Aceh km 61, Desa Babah Ie, Kecamatan Jaya, Aceh Jaya, Rabu (14/8/2024).

Akibatnya, minyak yang diangkut mobil tersebut tumpah ruah ke badan jalan nasional lintas Barat Selatan Aceh itu. Peristiwa itu terjadi pada pukul 07.30 WIB.

Salah seorang warga setempat, Muwardi menyebutkan,  kejadian tersebut terjadi setelah mobil CPO yang dikemudikan Juliadi (35), warga Desa Pir Asd Besitang, Kecamatan Besitang, Langkat, Sumut, mengalami bocor ban.

"Tadi kata supir mobil sedang melaju dari arah Meulaboh menuju Banda Aceh. Saat tiba di lokasi mobil mengalami pecah ban, dan hilang kendali hingga terbalik," ungkapnya. "Ban yang pecah sebelah kiri. Minyak yang diangkut mobil tersebut tumpah ruah ke badan jalan nasional lintas Barat Selatan Aceh itu. "Sekarang tidak bisa melintas, jadi demi keamanan ditutup sementara. Jangankan mobil, kita jalan saja itu bisa jatuh karena licin," tandasnya.

Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten (BPBK) Aceh Jaya kemudian mengerahkan satu unit mobil pemadam kebakaran ke lokasi truk CPO terbalik. Mobil damkar dari pos Lamno itu dikerahkan untuk melakukan pembersihan dan penyiraman minyak CPO yang menggenangi badan jalan.

Kalak BPBK Aceh Jaya AG Suhadi menyebutkan, pihaknya berupaya menanggulangi tumpahan CPO itu. "Saat ini satu unit damkar sudah di lokasi untuk melakukan penyiraman badan jalan yang licin tersebut," ungkapnya. "Itu untuk langkah awal, jadi kita siram dulu," tambahnya.

Dirlantas Polda Aceh, Kombes Pol M Iqbal Alqudusy, mengatakan, Mobar Mitsubishi tangki CPO yang dikemudikan Juliadi (35) dengan Nopol BL8837AO  menikung Mobar Mitsubishi Tangki CPO di jalanan turunan, sehingga mengalami pecah ban belakang sebelah kiri.

Akibatnya mobar tersebut langsung terbalik dan terjatuh sebelah kiri badan jalan Meulaboh-Banda Aceh. "Hal itu menyebabkan minyak di dalamnya tumpah ke badan jalan, sehingga terjadilah laka tunggal," kata Iqbal.

Akibat tumpahan minyak CPO itu juga menyebabkan kemacetan panjang kendaraan  dari kedua arah jalan. Tumpahan minyak CPO itu menyebar sepanjang 1 kilometer. Melihat kondisi tersebut, pihak kepolisian pun melakukan penutupan akses jalan sementara. Proses evakuasi selesai dilaksanakan pada pukul 12.30 WIB dan lalu lintas  normal kembali. 

Proses pembersihan juga turut dibantu oleh Personel BPBD Pos Lhoong di lokasi kejadian. "Damkar Pos Lhoong membersihkan tumpahan CPO atas badan jalan, akibat tergulingnya truk CPO di turunan gunung Geurutee," pungkasnya.

Minyak CPO tumpah di jalan raya bukanlah hal baru. Sudah seringkali terjadi. Kondisi ini tentu sangat mengganggu pengguna jalan. Terlebih jika terjadi di jalan Geurute, tidak ada jalur alternatif lain. Warga pelintas harus menunggu berjam-jam sampai proses pembersihan dan evakuasi selesai.(rb/iw)