“Kemarin ada tiga kuda yang kurang fit, dan tadi ada satu ekor,” ujarnya didampingi Kabid Perternakan, Muhammad Yunus.
Laporan Rahmad Wiguna | Aceh Tamiang
SERAMBINEWS.COM, KUALASIMPANG - Dinas Pertanian, Perkebunan dan dan Peternakan (Distanbunak) Aceh Tamiang menyiagakan sejumlah dokter hewan di lokasi pertandingan eksibisi berkuda memanah (horseback archery).
Dokter hewan ini sudah berada di Tamiang Sport Center, tempat dilangsungkannya pertandingan eksibisi berkuda memanah PON XXI Aceh-Sumut sejak 12 September.
Pertandingan eksibisi ini sendiri baru dimulai 14 dan 15 September.
“Pertandingan memang hanya dua hari, tapi petugas kami sudah berada di sana sebelum dan sesudah pertandingan,” kata Kepala Dinas Pertanian, Perkebunan dan Peternakan (Distanbunak) Aceh Tamiang, Yunus, Jumat (13/9/2024).
Yunus menjelaskan, kehadiran dokter hewan ini sangat penting untuk memastikan kondisi kuda yang akan bertanding.
Diketahui beberapa kuda dibawa sendiri oleh kontingen, sehingga perlu diperiksa kondisinya.
“Kemarin ada tiga kuda yang kurang fit, dan tadi ada satu ekor,” ujarnya didampingi Kabid Perternakan, Muhammad Yunus.
Baca juga: Jelang Pertandingan HBA PON XXI, Sumatera Barat Boyong Dua Kuda ke Aceh Tamiang
Berdasarkan laporan dokter hewan, kuda yang mendapat perawatan umumnya mengalami dehidrasi.
Hal ini bisa disebabkan kuda kelelahan, setelah menempuh perjalanan jauh.
“Sudah diberikan cairan, umumnya dalam kondisi baik,” ujarnya.
Ketua Pordasi Aceh Tamiang, Andika Putra menambahkan kuda yang terlibat dalam pertandingan ini sebanyak 14 ekor.
Sebagian kuda ini dibawa sendiri kontingen, seperti kontingen Sumatera Barat dan Riau.
Panitia telah menyediakan kuda bagi kontingen yang tidak membawa kuda sendiri.
“Insya Allah tidak ada kendala, kita sama-sama berdoa eksibisi ini berjalan baik, sehingga menjadi cabor pada PON 2028,” kata Direktur RSUD Muda Sedia ini. (*)
Baca juga: Hasil Pertandingan Pacuan Kuda PON 2024: Jakarta Dominasi di Semua Race pada Hari Kedua