Menuju Pilkada Aceh 2024

Bustami Hamzah Kunjungi Ulama dan Nelayan di Aceh Barat

Penulis: Sadul Bahri
Editor: Muhammad Hadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Calon Gubernur Aceh, Bustami Hamzah saat meninjau muara dangkal bersama para nelayan usai melaksanakan silaturrahmi dengan masyarakat di Kawasan Panggong, Kecamatan Johan Pahlawan, Aceh Barat, Rabu (9/10/2024)

Laporan Sa'dul Bahri | Aceh Barat

SERAMBINEWS.COM, MEULABOH - Calon Gubernur Aceh, Bustami Hamzah melaksanakan kunjungan ke Pimpinan Dayah Serambi Aceh, Abu H Mahmuddin, di Desa Meunasah Rayeuk, Kecamatan Kaway XVI.

Bustami juga bertemu dengan masyarakat nelayan di kawasan TPI Panggong, Kecamatan Johan Pahlawan, pada Rabu (9/10/2024).

Kunjungan ini dilakukan sebagai bagian dari agenda Pilkada 2024, dan berlangsung dengan pengawalan ketat dari pihak kepolisian untuk menjaga keamanan.

Setelah pertemuan dengan ulama Aceh Barat, Bustami mengunjungi posko pemenangannya di Jalan Menekro Meulaboh, sebelum melanjutkan silaturrahmi dengan para nelayan dan pedagang ikan di TPI Pangong.

Dalam dialog tersebut, Bustami mendengarkan harapan dan keluhan masyarakat nelayan mengenai masalah muara dangkal yang menjadi hambatan bagi nelayan dalam mencari nafkah di laut.

Baca juga: Silaturahmi dengan Abu Serambi Aceh, Bustami Hamzah Dapat Dukungan 25  Dayah se-Aceh Barat

Bustami berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat Aceh jika terpilih sebagai gubernur.

Termasuk memprioritaskan penanganan muara dangkal di TPI Meulaboh atau Panggong dan daerah lainnya di Aceh.

Ia menjelaskan bahwa penanganan muara dangkal di Kawasan TPI akan menjadi prioritasnya. 

"Jika Allah memberikan amanah kepada saya, penanganan muara dangkal akan menjadi prioritas saya di Aceh, karena ini menyangkut hajat orang banyak," ujar Bustami kepada Serambinews.com, Rabu (9/10/2024).

Baca juga: Alumni Dayah Abu Kuta di Bener Meriah juga Siap Bekerja untuk Bustami-Fadhil

Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya perhatian terhadap kondisi nelayan di Aceh Barat, termasuk isu subsidi minyak dan harga ikan.

 "Kondisi ini harus di atasi agar nelayan tidak merugi," imbuhnya.

Bustami juga menegaskan niatnya untuk menjadi pelayan masyarakat dan bukan untuk dilayani, serta menegaskan komitmennya untuk mengabdikan diri demi kepentingan rakyat Aceh hingga akhir hayatnya.

Dalam junjungan itu Bustami Hamzah menegaskan dukungan dan komitmennya terhadap nelayan untuk memperbaiki kondisi mereka di Aceh secara umum dan Aceh Barat yang lebih baik ke depan.(sb)

Baca juga: Sat Reskrim Polres Aceh Selatan Berhasil Ungkap Kasus Pemerkosaan dan Pemerasan Terhadap Guru

Berita Terkini