SERAMBINEWS.COM - Iran mengatakan pada hari Jumat bahwa mereka telah menemukan jenazah seorang jenderal Garda Revolusi yang tewas bersama pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah dalam serangan Israel bulan lalu di Beirut.
"Dengan kerja keras dan upaya sepanjang waktu, jenazah martir Abbas Nilforoushan telah ditemukan," kata Korps Garda Revolusi Islam dalam sebuah pernyataan dilansir New Arab, Sabtu (12/10/2024).
"Waktu pemindahan jenazah martir Nilforoushan ke tanah air Islam dan rencana pemakaman dan penguburan akan diumumkan kemudian," tambah sayap ideologis militer Iran itu.
Nilforoushan, seorang komandan tinggi Pasukan Quds, sayap operasi luar negeri IRGC, tewas pada tanggal 27 September bersama Nasrallah.
Pada tanggal 1 Oktober, Garda Revolusi menembakkan sekitar 200 rudal ke Israel sebagai balasan atas pembunuhan jenderal tersebut, serta Nasrallah dan Ismail Haniyeh, pemimpin politik kelompok Palestina yang didukung Iran, Hamas, yang dibunuh di Teheran pada akhir Juli.
Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant berjanji minggu ini bahwa tanggapan negaranya akan "mematikan, tepat, dan mengejutkan".
Iran telah berjanji untuk menanggapi jika menjadi sasaran musuh bebuyutannya, Israel.(*)