Lebih jauh, Azmi mengatakan, wilayah Kota Subulussalam tersebut terletak secara strategis sehingga peningkatan ekonomi sangat mudah didapat Kota Subulussalam.
“Apalagi, Kota Subulussalam merupakan wilayah yang strategis, karena kalau kita dari Singkil menuju Medan ataupun Banda Aceh pasti melintasi Subulussalam,” papar dia.
Karenanya, dengan potensi ini kedua kepala daerah tersebut sepakat untuk mengimplementasikan berbagai program terkait, termasuk pelatihan bagi nelayan dan pengembangan infrastruktur pendukung distribusi ikan.
MoU ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kedua daerah, serta menjamin ketersediaan ikan yang berkualitas bagi masyarakat.(*)