VIRAL Pengusaha Ivan Sugianto Suruh Siswa SMA Sujud dan Menggonggong, Ini Profilnya

Editor: Amirullah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ivan, Pengusaha Hiburan Malam yang Paksa Siswa SMA di Surabaya Berlutut dan Menggonggong

SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - Dunia maya baru-baru ini digemparkan oleh aksi seorang pria asal Surabaya, Ivan Sugianto, yang menunjukkan sikap arogan terhadap siswa SMA Gloria Surabaya.

Perilaku ini menimbulkan protes dan kecaman luas setelah Ivan dikabarkan memaksa seorang siswa bernama Ethan untuk sujud dan menggonggong di hadapannya.

Menurut laporan, tindakan ini dilakukan sebagai bentuk pembalasan atas kejadian yang melibatkan anak Ivan, Excel atau dikenal sebagai EMS.

Ivan merasa tidak terima karena anaknya diejek oleh Ethan dengan sebutan yang mengacu pada "poodle," seekor anjing berbulu keriting, yang dianggap Ivan sebagai penghinaan terhadap penampilan anaknya.

Publik pun kepo mencari tahu siapa gerangan Ivan Sugianto?

Selama ini Ivan Sugianto dikenal sebagai pengusaha sukses yang cukup kaya raya.

Maka jangan heran bila perilakunya arogan terhadap sesama.

Namun, di samping pengusaha, ternyata Ivan Sugianto punya profesi lain.

Semua sumber pundi-pundi bisnisnya itu dinamakan dengan nama sang putra.

Selain gadget, Ivan Sugianto juga kabarnya punya bisnis klub malam di Surabaya.

Publik kini meminta Polisi memeriksa semua bisnis usaha hiburan malam atau diskotek Ivan Sugianto.

Belakangan publik juga dikejutkan dengan beredarnya informasi kontak Ivan Sugianto.

Dalam informasi kontak tersebut, nama Ivan disebut-sebut punya banyak profesi, di antaranya pengacara.

Bukan hanya itu, Ivan juga menuliskan profesi lainnya di media sosial Instagram yaitu politikus.

Perihal profesi yang banyak itu, Ivan Sugianto masih belum memberikan klarifikasi.

Alih-alih memuat konfirmasi, respons Ivan Sugianto setelah sosoknya viral justru tak disangka.

Ivan memilih mengunci akun media sosial Instagram-nya yang sudah punya pengikut 2.000 akun.

Selain itu Ivan juga tampak menghapus foto profilnya di media sosial lain.

Video Ivan Sugianto meminta siswa SMA Gloria 2 sujud dan menggonggong (Kolase Tribun Trends)

Hingga artikel ini ditayangkan, belum ada klarifikasi resmi dari pihak Ivan.

Profil Ivan Sugianto

Ivan Sugianto dikenal sebagai pengusaha hiburan malam di Kota Surabaya.

Ia merupakan ayah dari EMS, siswa SMA Cita Hati Surabaya.

Ivan Sugianto juga dikenal dekat dengan Asosiasi Petinju Indonesia (API) Jawa Timur.

Ivan Sugianto juga dikabarkan dekat dengan sejumlah aparat dan pejabat.

Ivan Sugianto resmi dilaporkan oleh SMA Gloria 2 Surabaya usai siswa mereka dipaksa sujud dan menggonggong.

Sebelumnya, Ivan Sugianto menyuruh siswa SMA Gloria Surabaya, Ethan untuk sujud dan menggonggong. 

Hal tersebut dikarenakan Ivan tak terima anaknya, Excel, diejek mirip poddle atau anjing yang dikenali dari tampilannya karena bulunya keriting.

Padahal perseteruan antara Excel dan Ethan hanya sebatas candaan anak remaja setelah tanding basket. 

Diduga Ethan mengejek Excel yang kalah bertanding basket. 

Excel merupakan siswa dari SMA Cita Hati Surabaya. Sementara Ethan siswa SMA Gloria Surabaya.

Dikutip dari laman twitter yang dibagikan @farid, Perhimpunan Persatuan Aksi Solidaritas Untuk Transparansi Dan Independen Indonesia (PASTI INDONESIA) menunjukkan kronologi sebenarnya dan meminta agar Ivan Sugianto ditangkap dan diperiksa. 

Publik juga meminta Polisi memeriksa semua bisnis usaha hiburan malam atau diskotek Ivan Sugianto. 

Kasus Ivan Sugianto yang menyuruh seorang siswa bersujud dan menggonggong seperti anjing resmi dilaporkan ke Polrestabes Surabaya.

Konsultan hukum SMA Gloria 2 Surabaya, Sudiman Sidabukke, memastikan proses hukum berjalan dalam kasus yang melibatkan Ivan Sugianto ini.

Pihaknya turut mengadukan Ivan Sugianto, yang merupakan wali murid salah satu siswa SMA Cita Hati berinisial EMS.

"(Pengaduan terhadap Ivan) masih berlanjut, kita serahkan kepada pihak kepolisian dan tetap melaporkan persoalan yang kedua," kata Sudiman Sidabukke, Minggu (10/11/2024).

Laporan itu tertuang dalam surat tanda terima laporan/pengaduan masyarakat bernomor LPM/1121/X/2024/SPKT/POLRESTABES SURABAYA yang dilakukan oleh seorang guru berinisial LSP atas ancaman dengan kekerasan.

Senada dengan itu, Konsultan Hukum SMA Gloria 2 Surabaya Sudiman Sidabukke memastikan, kliennya sudah berdamai dengan Nouke CS yang sebelumnya disebut sebagai preman bayaran.

Tapi, untuk pengaduan yang dibuat SMA Gloria 2 Surabaya terhadap Ivan Sugianto, yang merupakan wali murid salah satu siswa SMA Cita Hati berinisial EMS masih berlanjut.

Ia menegaskan, permasalahan dengan Ivan telah dipasrahkan pada polisi. Maka dari itu, pihaknya berharap teradu dapat diproses sesuai hukum yang berlaku.

"Saya pikir biarlah diproses secara aturan hukum yang berlaku, nanti pihak kepolisian saja untuk menjadi fokus," imbuhnya.

Kronologi 

Melansir dari Tribunmedan.com, kasus arogansi Ivan Sugianto ini bermula dari saling ejek antara siswa SMA Gloria 2 Surabaya dengan SMA Cita Hati Surabaya.

Saat itu, Ivan Sugianto tidak terima anaknya yang berinisial EMS diejek oleh siswa SMA Gloria 2 Surabaya.

Ivan Sugianto kemudian mendatangi SMA Gloria 2 Surabaya.

Di sana ia mengamuk, kemudian memaksa siswa SMA Gloria 2 yang mengejek anaknya untuk bersujud.

Dari unggahan akun X milik @Mdy_Asmara1701, terlihat aksi arogan tersebut ditonton oleh banyak orang yang ada di areal sekolah. 

“Minta maaf, sujud, sujud, menggonggong,” ucap Ivan dalam video yang beredar.

Melihat hal itu, orangtua siswa lantas meminta anaknya untuk bangkit.

Namun, Ivan makin mengamuk. Bahkan, orangtua siswa tersebut nyaris jadi bulan-bulanan kelompok Ivan Sugianto.

“Udah Pak, sorry Pak, udahlah Pak, dia kan udah minta maaf,” ucap orang tua murid SMA Gloria 2 Surabaya berusaha memelas.

Karena kasus ini pula, guru di SMA Gloria 2 kemudian membuat laporan polisi.

Laporan tersebut tertuang LPM/1121/X/2024/SPKT/POLRESTABES SURABAYA.

Setelah laporan bergulir, kasus ini belakangan disebut sudah dimediasi.

Dalam kasus ini, nama Ketua Asosiasi Petinju Indonesia Jawa Timur, Nouke Norimarna ikut terseret.

Diberitakan beberapa media, bahwa Nouke sempat disebut-sebut ikut mendatangi SMA Gloria 2 bersama Ivan Sugianto.

Namun, Nouke dalam keterangannya membantah disebut preman.

Ia mengaku dirinya hadir sebagai guru tinju dari EMS, anak dari Ivan Sugianto.

Meski sudah diselesaikan dengan kekeluargaan di Amin Resto, Surabaya pada 8 Oktober 2024, tak sedikit warganet di Twitter atau X meminta agar Ivan Sugianto diproses hukum.

 

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Heboh, Ivan Sugianto Suruh Siswa SMA Sujud dan Menggonggong, Ini Profil dan Kronologi Kasus

Baca juga: Sosok Ivan Sugianto Pengusaha Asal Surabaya yang Suruh Siswa SMA Gloria 2 Sujud dan Menggonggong

Berita Terkini