Info Subulussalam

Tunjukan Rasa Hormatnya, Pj Wali Kota Subulussalam Azhari  Cium Tangan Guru dalam Momen HGN

Penulis: Khalidin
Editor: Mursal Ismail
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pj Wali Kota Subulussalam, Azhari, S.Ag, MSi menunjukkan sikap dan rasa hormat terhadap guru. Hal itu dia tunjukkan dengan mencium tangan salah seorang guru pada momen peringatan Hari Guru Nasional (HGN) Senin (25/11/2024) di Lapangan Sada Kata.

Hal itu dia tunjukkan dengan mencium tangan seorang guru dalam momen peringatan Hari Guru Nasional atau HGN, Senin (25/11/2024) di Lapangan Sada Kata.

Laporan Khalidin Umar Barat I Subulussalam

SERAMBINEWS.COM, SUBULUSSALAM - Penjabat atau Pj Wali Kota Subulussalam, Azhari, SAg, MSi menunjukkan sikap dan rasa hormat terhadap guru. 

Hal itu dia tunjukkan dengan mencium tangan seorang guru dalam momen peringatan Hari Guru Nasional atau HGN, Senin (25/11/2024) di Lapangan Sada Kata.

Sikap hormat dengan mencium tangan guru itu diperlihatkan Kadis Koperasi dan UKM Aceh tersebut usai membaca amanat Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah RI (Mendikdasmen), Abdul Mu'ti. 

Azhari menyalami komandan upacara dan menyapa ribuan guru yang masih berada di barisan.

Azhari terlihat mendatangi para guru memberikan ucapan selamat atas peringatan HGN ke-30 sambil bercengkrama dengan para tenaga pendidik yang mencerdasakan generasi Kota Subulussalam itu.

Momen kehadiran Azhari menyambangi para guru usai bertindak sebagai pembina upacara HGN ke-79 di Lapangan Sada Kata, para guru menyambut hangat kedatangan Azhari dengan mengajak berswafoto.

Baca juga: Anggota DPRA Ingatkan KIP Awasi Pemilih Jangan Bawa Alat Perekam di TPS

Azhari terlihat berpindah - pindah tempat untuk memenuhi ajakan foto bersama dengan para guru baik dari kalangan guru perempuan dan guru laki-laki yang ingin mengabdikan momen bahagia di hari bersejarah dan momen sakral tersebut.

Upacara HGN di bumi Syekh Hamzah Fansuri ini berlangsung khidmad, ribuan guru hadir mengikuti upacara dengan tertib. 

Para guru itu menggunakan pakaian batik Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) didominasi warna putih kombinasi warna hitam, memiliki makna di balik motif yang terdapat di baju batik tersebut.

Peringatan HGN di komplek perkantoran pemko Subulussalam juga dirangkai pemberian penghargaan bagi tenaga pendidik dan sejumlah penampilan usai upacara berlangsung. 

Turut hadir Sekda H Sairun, SAg, MSi, Kakan Kemenang H Marwan Z, SAg dan Kepala Disdikbud Syahrul Harahap.

Pada Peringatan Hari Guru Nasional (HGN) 2024, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu ti menyampaikan sambutannya yang turut dibacakan Pj Wali Kota Subulussalam Azhari.

Baca juga: VIDEO Breaking News: Banjir Rendam Rumah Warga di Indrapuri, Ketinggian Capai Selutut orang Dewasa

Pada pidato sambutannya, Mendikdasmen menyampaikan bahwa tema Hari Guru tahun ini adalah Guru Hebat Indonesia Kuat. 

Guru Hebat Indonesia Kuat memiliki 3 makna yaitu:

1.Penegasan tentang arti dan kedudukan penting para guru, yaitu sebagai pendidik profesional dengan tugas mengajar, mendidik, membimbing, serta menilai hasil belajar semua muridnya. 

Hal ini menurut Mendikdasmen telah sesuai dengan Undang-undang Guru dan Dosen nomor 14 tahun 2005.

2.Guru sebagai agen peradaban 

Selain berperan sebagai agen pembelajaran, guru juga merupakan agen peradaban.

Baca juga: 11 Siswa SMP dan 1 Murid SD di Bireuen Tergabung dalam 1 Geng Meresahkan Ditangkap, Kini Dibina

Guru berperan mendidik murid sehingga memiliki kecerdasan, keterampilan, dan karakter yang mulia. 

3.Guru sebagai penentu kualitas Sumber Daya Manusia (SDM)

Guru menentukan kualitas SDM, generasi bangsa yang akan melanjutkan perjuangan dan bertanggung jawab memajukan bangsa dan negara. 

Guru yang hebat akan menentukan kualitas pembelajaran, kualitas lulusan, dan kualitas SDM.

Berikutnya, Mendikdasmen menyampaikan tentang Visi Pendidikan Nasional Bangsa Indonesia.

Sesuai dengan visi Pendidikan Bermutu untuk Semua, Kemendikdasmen akan berusaha meningkatkan kualitas dari guru melalui 3 program prioritas yaitu: 

1.Pemenuhan Kualifikasi Guru S1/D4

Dari jutaan guru yang ada, ternyata ratusan ribu di antaranya belum memiliki ijazah Diploma IV atau Strata 1. 

Kemendikdasmen akan berusaha secara bertahap memberikan kesempatan bagi mereka untuk dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang D-IV/S-1. 

2.Peningkatan Kompetensi Guru

Kemendikdasmen akan meningkatkan kompetensi guru pada semua aspek melalui berbagai pelatihan.

Di antaranya kompetensi akademik, pedagogik, moral, sosial, kewirausahaan, dan kepemimpinan. 

Kemendikdasmen juga akan memberikan pelatihan bimbingan konseling dan pendidikan nilai bagi guru untuk memperkuat pendidikan karakter dan akhlak mulia. 

3.Peningkatan Kesejahteraan Guru

Kemendikdasmen berusaha meningkatkan kesejahteraan guru melalui sertifikasi baik bagi guru, baik yang ASN maupun non ASN. 

Pada tahun 2025 akan ada lebih dari 606 ribu guru yang mendapatkan tunjangan sertifikasi ini. 

Setelah adanya peningkatan kesejahteraan, diharapkan guru dapat meningkatkan dedikasi dan kualitas pembelajaran

4.Penyusunan UU Perlindungan Guru

Kementerian berusaha menjamin keamanan guru dalam bekerja agar terbebas dari segala bentuk intimidasi dan tindakan kekerasan oleh siapapun. 

Tentunya, guru juga tidak boleh melakukan tindakan kekerasan kepada murid dalam bentuk apapun. 

Kemendikdasmen akan menandatangani nota kesepahaman dan perjanjian kerjasama dengan Kepolisian.

Di dalam nota kesepahaman tersebut akan memuat kesepakatan agar masalah-masalah kekerasan dalam pendidikan diselesaikan secara damai dan kekeluargaan supaya guru tidak menjadi terpidana.

Itulah intisari dari isi pidato sambutan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah pada Peringatan Hari Guru Nasional 2024.

Selamat Hari Guru, Guru Hebat, Indonesia Kuat! (*)



Berita Terkini