“Alhamdulillah, di tahun 2025, apa yang jadi aspirasi kita (dewan) dan juga aspirasi masyarakat akan diakomodir.” IRWANSYAH, Ketua DPRK Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Persoalan jalan berlubang dan lampu penerangan jalan yang masih sedikit, menjadi sorotan warga Banda Aceh dalam beberapa tahun terakhir. Oleh karena itu, Pemko Banda Aceh dan DPRK sudah menganggarkan dana yang lebih besar untuk dua tersebut.

Dalam APBK Banda Aceh 2025 yang disahkan bulan lalu, sudah dianggarkan dana untuk penanganan jalan berlubang dan lampu jalan lebih Rp 33 miliar. Pelaksanaannya akan dimulai pada tahun depan.

“Alhamdulillah, di tahun 2025, apa yang jadi aspirasi kita (dewan) dan juga aspirasi masyarakat akan diakomodir. Diantaranya banyaknya jalan-jalan yang berlubang dan lampu jalan yang padam,” ujar Ketua DPRK Banda Aceh, Irwansyah ST, Minggu (8/12/2024).

Dia mengatakan, dalam pembahasan rancangan APBK Banda Aceh 2025, pihak legislatif banyak memasukkan aspirasi masyarakat agar diakomodir oleh anggaran pemerintah. Ia bersyukur adanya kesepahaman antara legislatif dan TAPK Pemko Banda Aceh dalam mengalokasikan anggaran.

Politisi PKS merincikan, untuk perbaikan jalan rusak dan penempelan jalan berlubang, Pemko sudah menganggarkan sekitar Rp 30 miliar lebih. Sedangkan untuk penambahan lampu penerang di jalan juga dianggarkan sekitar Rp 3 miliar lebih.

“Tahun depan pastinya akan banyak jalan yang diperbaiki, baik yang rusak atau berlubang. Juga akan banyak jalan yang dipasang lampu penerangan. Baik di gampong maupun di jalan kota,” ujar Irwansyah.

Ia mengungkap, jalan-jalan yang akan diperbaiki tersebar di semua kecamatan yang ada di Banda Aceh. Saat ini, Pemko Banda Aceh sudah menentukan ruas-ruas jalan yang akan diperbaiki, sehingga tinggal menunggu pelaksanaannya.(mun)