Menurutnya, malam pergantian tahun diisi dengan dengan zikir dan doa jamaah pada beberapa balee dan masjid di Aceh Besar. Namun itu tak ada hubungan dengan tradisi pergantian tahun, karena itu adalah rasa syukur jamaah menyambut tibanya Bulan Rajab.
Dalam malam pergantian tahun tadi malam, ia bersama jajaran Forkopimda dan jajaran pimpinan OPD, melakukan peninjauan Pos Pelayanan dan pengamanan lalu lintas selama pergantian tahun di Pos Gabungan Lambaro Kecamatan Ingin Jaya serta Pos Pelayanan di Gampong Lamkruet Kecamatan Lhoknga.
Ia juga menyerahkan bantuan logistik dari jajaran OPD dan BUMD Aceh Besar, sebagai bentuk kepedulian untuk personil yang menjalankan tugas di pos pos tersebut. Bantuan itu diserahkan oleh Pj Bupati Iswanto bersama jajaran Forkopimda Aceh Besar.
Tak tampak adanya konvoi kendaraan roda empat atau roda dua, semuanya berlangsung seperti malam malam biasa. “Intinya, situasi lalu lintas berjalan normal normal saja, bahkan trend nya malah makin menurun jelang detik detik pergantian tahun. Warga telah sadar sepenuhnya, peralihan tanggal dan tahun itu adalah sebuah kelumrahan, tanpa mesti diwarnai dengan aksi berlebihan hingga melanggar syariat,” pungkasnya.(iw)