Laporan Yusmandin Idris I Bireuen

SERAMBINEWS.COM, BIREUEN - Dua kios di kawasan Terminal Jeunieb, Bireuen terbakar pada Selasa (11/2/2025) sekitar pukul 01.00 WIB.

Cepatnya bantuan warga dan mobil pemadam kebakaran (Damkar) Bireuen membuat kebakaran tidak meluas dan api berhasil dipadamkan dalam waktu singkat.

Dua kios terbakar yaitu satu berjualan es teler milik Ayu Wandira (28), warga Desa Janggot Seungko.

Satu lagi kios jualan nasi ayam penyet dan barang lainnya milik Helmi (35), warga Desa Jambo Dalam, Peulimbang, Bireuen.

Puluhan warga ketika melihat api menjulang tinggi segera berdatangan membantu memadamkan api.

Kemudian disusul petugas Damkar yang dengan sigap menjinakkan ‘si jago merah’.

Kolaborasi apik warga dan Dampar membuat kobaran api dengan cepat dapat dipadamkan dan tidak sampai merambat ke belasan kios lainnya yang berdekatan dengan lokasi kejadian.

Informasi diperoleh Serambinews.com menyebutkan, saat itu menjelang dini hari, kawasan tersebut tidak begitu ramai.

Tiba-tiba, beberapa warga melihat api muncul di salah satu kios.

Salah seorang tokoh masyarakat Jeunieb, H Asnawi (60), mengatakan, saat kejadian dirinya sedang berada di warung kopi di seberang jalan depan lokasi kebakaran.

Ia menerangkan, sebelum terjadi kebakaran, kondisi listrik kawasan Terminal Kota Jeunieb dan sekitarnya sempat padam sekitar 30 menit.

Baru sekitar 10 menit listrik menyala kembali, lalu Asnawi dan sejumlah warga sedang di warung Kopi Pusaka di pinggir Jalan Banda Aceh-Medan melihat muncul kobaran api dari dalam kios di lokasi terminal.

Secepatnya warga berhamburan ke lokasi untuk membantu menyiram api dengan peralatan seadanya.

Warga juga meminta bantuan kepada petugas pemadam kebakaran.