Laporan Maulidi Alfata | Aceh Timur
SERAMBINEWS.COM, IDI – Bupati Aceh Timur, Iskandar Usman Al-Farlaky, menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Aceh Timur tidak melakukan pengadaan mobil dinas baru dalam waktu dekat.
Hal tersebut disampaikannya sebagai bentuk komitmen terhadap efisiensi anggaran dan fokus pada pembangunan daerah.
“Mobil dinas bukan prioritas. Yang lebih mendesak bagi kami adalah mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik serta pembangunan yang bermanfaat bagi masyarakat,” ujar Al-Farlaky, Selasa (8/4/2025).
Saat ini, Al-Farlaky masih menggunakan mobil dinas lama peninggalan bupati sebelumnya, yakni sedan Camry.
Bahkan, karena kendaraan tersebut sedang dalam perbaikan di bengkel, ia memilih menggunakan mobil pribadinya untuk menunjang aktivitas dinas.
Baca juga: Derap Langkah Alfarlaky Mengakhiri Kegelapan Nek Halimah
“Saya masih pakai mobil lama, meskipun sering masuk bengkel. Sekarang sedang diservis, jadi saya pakai mobil pribadi,” tuturnya sambil tersenyum.
Al-Farlaky menjelaskan, keputusan ini diambil seiring dengan kondisi keuangan daerah yang sedang mengalami defisit, serta anjuran efisiensi dari pemerintah pusat.
Menurutnya, kendaraan dinas lama masih memadai untuk menunjang aktivitas pemerintahan.
“Fokus kita adalah pembangunan Aceh Timur dan peningkatan pelayanan publik.
Di tengah ketidakpastian dan efisiensi anggaran, kami tetap berupaya memberikan yang terbaik bagi masyarakat,” pungkasnya.
Baca juga: Hari Pertama Kerja Usai Lebaran, Bupati Aceh Timur Sidak Sejumlah Dinas