Kisah Rudi Mahli Guru SD Dikabarkan Meninggal Ternyata Masih Hidup, Salami Warga yang Bertakziah

Editor: Faisal Zamzami
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

HIDUP LAGI - Rudi Mahli guru SD di Kabupaten PALI yang menghebohkan warga karena dikabarkan meninggal dunia namun ternyata pulang dalam kondisi hidup di Sumatera Selatan, Rabu (9/4/2025). Terungkap cerita lengkapnya.

SERAMBINEWS.COM - Kisah Rudi Mahli (42), seorang guru di SDN 1 Penukal menjadi perbincangan di lingkungan tempat tinggalnya, Desa Air Itam, Kecamatan Penukal, Kabupaten PALI, Sumatera Selatan.

Bagaimana tidak, Rudi yang sebelumnya dikabarkan meninggal dunia ternyata masih hidup dan bisa menyapa ratusan warga yang datang hendak bertakziah ke rumahnya.

 
Suasana duka yang sebelumnya menyelimuti kediamannya pun berubah menjadi tawa.

Guru SD tersebut memang dikenal banyak orang di lingkungannya.

Sehingga, begitu ada kabar duka tentang dirinya, warga pun berbondong-bondong datang ke rumahnya.

 

Kisah lengkap Rudi Mahli Dikabarkan Meninggal Ternyata Masih Hidup

Kabar meninggalnya Rudi Mahli berawal saat keluarga membawanya ke rumah sakit yang berada di Prabumulih pada Rabu (9/4/2025).

Saat itu Rudi dalam kondisi sakit.

Berdasarkan keterangan yang didapat, dari Ashar Ceong seorang warga setempat menjelaskan saat itu Rudi dibawa menggunakan mobil ambulance.

"Ia dibawa menggunakan mobil ambulance karena sedang sakit maag serta nampak lemah. Ditemani oleh Won saudaranya dan Emak Rudi," kata Ashar Ceong, Jumat (11/4/2025).

Saat dalam perjalanan, sebelum sampai ke Rumah Sakit, ketika kendaraan melintas di wilayah Payu Putat Prabumulih, Kondisi Rudi diketahui kian lemah hingga tak sadarkan diri.

Selain itu, badan Rudi pun pucat persis seperti orang meninggal.

Sontak hal tersebut membuat keluarga yang mendampinginya panik dan  menghubungi sanak saudaranya di Desa Air Itam dan mengatakan bahwa mereka putar balik untuk pulang.

"Melihat keadaan Rudi seperti itu, Emak Rudi histeris menangis di mobil. Kemudian Won saudara Rudi menelepon istrinya yang mengatakan Rudi akan dibawa pulang lagi ke rumah, dia juga berkata ke Istrinya 'SIAPKELAH UMAH' ( Siapkan Rumah)," tutur Ashar Ceong.

Pihak keluarga yang mengantar Rudi ke Rumah Sakit kemudian membawa Rudi pulang kembali ke rumahnya di Desa Air Itam.

Mendengar kabar duka itu, kediaman Rudi pun dipenuhi warga yang berduyun-duyun datang.

Bahkan keluarga mereka yang berada di luar Sumsel pun telah dikabari dan telah dalam perjalanan pulang ke Air Itam karena mendengar kabar bahwa Rudi meninggal dunia.

Namun, ketika mobil ambulans itu dalam perjalanan pulang ke rumah, saat melintas di daerah Betung Abab, Rudi yang dikira keluarga sudah meninggal kemudian tersadar.

"Eeh.. taunye dalam perjalanan mewe Rudi nuju ke Ritam, di daerah Betung Abab, Rudi ngulang idup atau masih hidup belum meninggal," ujar Ashar Ceong lalu tertawa.

Baca juga: Kisah Sedih Anak Yatim di Pagi Hari Raya Idul Fitri dan Kemuliaan Hati Rasulullah SAW

Rudi Turun Dari Ambulans Salami Warga

Sesampainya di Rumah, tampak sambil tersenyum, Rudi turun dari ambulan kemudian berjalan menuju rumahnya sambil menyapa ratusan warga.

Dia juga tampak menyalami warga yang memadati lokasi tersebut.

Kejadian yang mirip drama prank yang kerap ada di media sosial itu, membuat kehebohan bagi warga Desa Air Itam.

Dikarenakan Rudi yang dikabarkan meninggal, ternyata hidup lagi dan pulang dalam keadaan sadar.

Kabar duka itu pun berubah menjadi tawa bahagia, para warga berharap Rudi selalu sehat dan panjang umur.

Serta kejadian serupa tak terulang lagi di masa mendatang.

Rudi Meminta Maaf

Rudi tak menyangka kejadian tersebut bisa membuat kehebohan.

Ia memohon maaf karena membuat panik dan membuat heboh warga.

Rudi juga menuliskan keterangannya dalam akun Facebook pribadinya kalau kondisi kesehatannya sudah mulai membaik dan mengucapkan terima kasih atas doa seluruh keluarga, teman, dan para tetangga.

"Alhamdulillah sudah membaik, makasih doanya, seluruh keluargaku, kawanku, dan tetanggaku," tulis Rudi pada akun Facebook miliknya.

Terbaru, Rudi kini tengah menjalani perawatan di Rumah Sakit Siti Fatimah Palembang.

Kabar tersebut didapat Sripoku.com dari kerabatnya bernama Arpinto, yang ikut mengantarkan Rudi berobat ke RS Fatimah Palembang.

"Betul, saat ini lagi di palembang, saudara kami Rudi sedang dirawat RS Siti Fatimah. Alhamdulillah kondisi beliau terus membaik," ungkap Arpinto ketika dihubungi, Jumat (11/4/2025).

Arpinto juga mengatakan, Rudi berangkat untuk berobat ke RS Fatimah Palembang pada Kamis (10/4/2025) Subuh kemarin.

"Hari Rabunya kan saudara kami ini mau berobat ke Prabumulih, kemudian dibawa lagi pulang ke rumah, karena dikabarkan meninggal lalu hidup lagi, dan membuat heboh. Keesokan harinya Kamis subuh, kami membawanya lagi untuk berobat ke RS Fatimah Palembang, karena memang saudara kami dalam kondisi sakit, dan saat ini masih menjalani perawatan," ujarnya.

Rudi Alami Penyakit di Lambung

Arpinto mengatakan, Rudi mengalami permasalahan kesehatan pada lambungnya, sehingga membuat kondisi kesehatannya menurun.

"Kalau untuk saat ini lambung, Namun hasil USG semalam belum keluar, jadi kita belum tahu pasti sakit apa," ujarnya.

Arpinto juga membenarkan kalau keseharian Rudi ini berprofesi sebagai Guru di SDN 1 Penukal yang berstatus PPPK (ASN).

"Statusnya PPPK (ASN) guru di SD, kami berharap saudara kami ini bisa lekas sembuh, dan bisa beraktivitas mengajar kembali di sekolah kembali," tutupnya.

Baca juga: Lawan Tudingan Ijazah Palsu, Jokowi Siapkan Langkah Hukum: Saya Betul-betul Kuliah di UGM

Baca juga: Sering Iritasi Setelah Pakai Skincare? Mungkin Kulit Anda Sensitif dan Ini Penyebabnya

Baca juga: 6 Orang Tewas Akibat Helikopter Jatuh di Sungai Hudson New York, Warga Spanyol Jadi Korban

Sebagian dari artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul Hidup Lagi Setelah Dikabarkan Meninggal, Rudi Mahli Kini Dirawat di RSUD Siti Fatimah Palembang

 

 

Berita Terkini