Berita Banda Aceh

Bupati Aceh Barat Daya Lantik Pengurus Ikamabdya Banda Aceh  

Penulis: Rianza Alfandi
Editor: Muhammad Hadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PELANTIKAN IKAMABDYA – Prosesi pelantikan Ikamabdya periode 2025–2030, di Hermes Hotel Banda Aceh, Sabtu malam (10/5/2025).

Laporan Rianza Alfandi | Banda Aceh 

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Bupati Aceh Barat Daya (Abdya),  Safaruddin, resmi melantik pengurus Ikatan Masyarakat Aceh Barat Daya (Ikamabdya) yang berdomisili di Banda Aceh, Aceh Besar, dan Sabang periode 2025–2030. Pelantikan berlangsung di Hermes Hotel Banda Aceh, Sabtu malam (10/5/2025).

Pelantikan tersebut juga dilaksanakan sekaligus dengan pelantikan pengurus Himpunan Pelajar Mahasiswa Aceh Barat Daya (Hipelmabdya) periode 2025-2027. 

Untuk diketahui, Ikamabdya periode 2025-2030 diketuai oleh Zalsufran. Pelantikan ini turut dihadiri Wakil Bupati Abdyq Zaman Akli, sejumlah anggota DPRA, DPRK, tokoh masyarakat, serta sejumlah perwakilan dari kabupaten/kota lainnya. 

Dalam sambutannya, Safaruddin, menekankan pentingnya peran Ikamabdya sebagai jembatan komunikasi antara masyarakat Abdya di perantauan dan pemerintah daerah.

“Pengurus yang baru harus mampu merangkul semua elemen masyarakat Abdya khususnya yang ada di Banda Aceh, Aceh Besar, dan Sabang,” ujarnya.

Baca juga: Polda Aceh Buka Layanan Aduan Premanisme: Identitas Pelapor Dijamin Aman

Safaruddin juga mengungkap, bahwa saat ini kondisi Abdya masih jauh tertinggal dari kabupaten/kota lainnya yang ada di wilayah Barat Selatan (Barsela). 

Untuk itu, ia berharap keberadaan tokoh-tokoh penting dalam Ikamabdya ini mampu berkontribusi lebih demi kemajuan Abdya ke depan. 

“Ini (ketertinggalan) harus kita akui, dan hal itu dapat kita lihat dari kondisi ibu kota Blangpidie yang nyaris tidak ada ikon apapun selain tugu Simpang Ceurana itu. 

Karena itu Ikamabdya ini diharapkan dapat berkontribusi dalam pembangunan daerah kita Bumoe Sigupai,” ungkapnya. 

Dalam kesempatan itu, Safaruddin juga meminta mahasiswa yang tergabung dalam Hipelmabdya untuk menjadi mitra kritis pemerintah. 

“Abdya butuh anak-anak muda seperti kalian, jangan takut untuk kritis demi arah baru kabupaten kita,” katanya.

Sementara itu, Ketua Ikamabdya Zalsufran, menekankan pentingnya kolaborasi antargenerasi untuk memperkuat solidaritas warga Abdya di perantauan. 

Baca juga: Nasib Kasmudjo Dosen Pembimbing Jokowi Semasa Kuliah, Digugat ke PN Sleman dan Tudingan Ijazah Palsu

“Kami ingin Ikamabdya bukan hanya menjadi tempat kumpul, tetapi juga sebagai ruang pelayanan bagi masyarakat Abdya di perantauan. 

Dan kita juga sudah berkomitmen untuk membantu Pemerintah Kabupaten Abdya,” ujarnya.

Dirinya mengungkap bahwa Ikamabdya juga berusaha memberikan kontribusi terhadap pembangunan dan kemajuan Abdya melalui jaringan pengurus yang memiliki latar belakang berbeda.

"Di Ikamabdya ini berkumpul putra daerah yang hebat-hebat, dan semua bertekad untuk membangun Abdya, serta mendukung penuh pemerintahan saat ini demi kesejahteraan rakyat," pungkas Zalsufran.

Ketua Hipelmabdya, Syahrol Ramadhan, dalam sambutannya menyatakan komitmennya untuk menjadi mitra kritis dari Pemerintah Abdya di bawah kepemimpinan Safaruddin. 

“Kami tidak akan diam jika ada kebijakan yang tidak berpihak pada masyarakat. Hippelmabdya tetap kritis, demi kepentingan rakyat dan kemajuan Abdya ke depan,” ucapnya. 

Baca juga: Syahrol Ramadhan, Ketua Terpilih Hipelmabdya 2024-2026

Berita Terkini