SERAMBINEWS.COM - Pengacara kondang Hotman Paris Hutapea mengomentari pernyataan pengamat politik Rocky Gerung.

Diketahui Rocky Gerung sempat menyebut visi Dedi Mulyadi sebagai pemimpin daerah dangkal.

Lantas sang pengacara kondang ini menilai Rocky Gerung yang cocok dikirim ke barak militer.

Kegeraman itu diluapkan Hotman Paris melalui Instagram pribadinya pada Sabtu (24/5).

Baca juga: VIDEO - Rocky Gerung Desak Presiden Prabowo Segera Reshuffle Para Menteri

Ia menyatakan mendukung dan membela Dedi Mulyadi.

Lantas, Hotman mempertanyakan prestasi dari Rocky Gerung.

Menurut pengacara kondang itu, Rocky Gerung omon-omon karena hanya mampu menghafal teori filsafat.

Namun Rocky Gerung dinilai tidak mampu mewujudkan dalam karya nyata yang menghasilkan.

Hotman pun menyinggung Rocky Gerung yang hanya mencari nafkah dengan menghafal teori filsafat dan mendapat honor narasumber.

Baca juga: VIDEO - Penuh Haru! Siswa di Barak yang Jadi Petugas Harkitnas Peluk KDM dan Para Orang Tua

Oleh sebab itu, Hotman menilai Rocky Gerung cocok dikirim ke barak militer agar tubuh dan mulutnya disiplin.

"Rocky yg cocok di kirim ke barak militer agar tubuh dan mulutnya disiplin!" tulis Hotman.

Pihaknya juga menyinggung terkait orang yang memiliki otak normal dan berprestasi adalah orang yang mampu menerapkan teori untuk menghasilkan manfaat bagi manusia.

Namun jika tidak ada hasil nyata dari teori tersebut, Hotman menilai otaknya tidak berfungsi normal.

"orang berotak normal dan berprestasi adalah orang yg mampu menerapkan teori menghasilkan manfaat bagi manusia terutama keluarganya! Tanpa hasil nyata maka otaknya tdk berfungsi normal" tulis Hotman.

Diketahui sebelumnya, Rocky Gerung melontarkan kritik tajam terhadap gaya kepemimpinan Dedi Mulyadi.

Rocky juga menyinggung program Dedi mengirim anak-anak nakal ke barak militer sebagai contoh kebijakan dangkal. (*)