Laporan Indra Wijaya | Aceh Besar
SERAMBINEWS.COM, JANTHO - Bunda PAUD Aceh Besar, Rita Mayasari, membuka aneka lomba untuk anak usia dini dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional (HAN) ke-41 di Gedung Dekranasda Aceh Besar, Kamis (7/8/2025).
Kegiatan yang dilaksanakan oleh Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (Himpaudi) Aceh Besar memperlombakan tiga kategori meliputi sambung ayat pendek, ayat bercerita dan mewarnai dengan tema “Anak Hebat, Indonesia Kuat Menuju Indonesia Emas 2045”.
Ia mengapresiasi atas kehadiran para ayah yang turut serta mengantarkan dan mendampingi anak-anaknya pada kegiatan tersebut. Menurutnya, hal itu merupakan momen membahagiakan, ketika peran ayah dan ibu bisa saling melengkapi untuk mendukung tumbuh kembang anak-anak.
Rita juga menyemangati anak-anak agar terus belajar, membaca, dan berbuat baik sejak dini, sebagai bekal untuk menjadi generasi emas Indonesia pada tahun 2045. “Pentingnya menumbuhkan minat baca, baik terhadap Al-Qur'an maupun buku-buku pengetahuan umum,” katanya.
Selain itu, pihaknya telah menyiapkan hadiah bagi para pemenang sebagai bentuk apresiasi atas prestasi mereka. Namun ia juga berpesan kepada anak-anak yang belum berhasil agar tidak berkecil hati dan tetap semangat dalam belajar.
“Kepada dewan juri, saya harapkan agar menilai dengan adil dan objektif, karena ini adalah ajang untuk menumbuhkan semangat dan percaya diri anak-anak sejak dini,” tutupnya.
Baca juga: VIDEO Tiga Pasar Tradisional di Banda Aceh dan Aceh Besar Bebas dari Beras Oplosan
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKBPP dan PA) Kabupaten Aceh Besar, Drs. Fadhlan, dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan HAN ke-41 di Aceh Besar.
Beberapa kegiatan lainnya antara lain adalah pelaksanaan upacara peringatan HAN di tingkat kabupaten, serta partisipasi Aceh Besar dalam peringatan HAN tingkat Provinsi Aceh yang digelar di Aceh Tengah.
“Kegiatan lomba ini menjadi salah satu upaya untuk membangkitkan kreativitas dan keberanian anak sejak dini, sekaligus memperkuat sinergi antara keluarga, sekolah, dan pemerintah dalam mendukung perkembangan anak,” ujar Fadhlan.(*)