SERAMBINEWS.COM, JAKARTA – Amukan massa menewaskan seorang pria terduga maling.

Korban pria berinisial S (37) meninggal dunia setelah diamuk massa di kawasan Rusunawa Daan Mogot, Cengkareng, Jakarta Barat, Kamis (7/8/2025) malam.

S diduga menjadi korban amuk massa setelah melakukan aksi pencurian dengan kekerasan (curas).

 
Peristiwa bermula saat S kepergok hendak mencuri sepeda motor milik warga di area parkir Rusun.

Warga saat itu curiga karena S bukan warga sekitar.

"Pelaku awalnya dicurigai warga hendak mencuri sepeda motor.

Ketua RT setempat menerima laporan bahwa pelaku sempat keluar dari Rusun, lalu kembali lagi untuk mengambil sepeda motor Honda Beat," ujar Kasubbid Penmas Bid Humas Polda Metro Jaya AKBP Reonald Simanjuntak, Jumat (8/8/2025).

Pelaku pun sempat didekati untuk ditanyakan identitasnya.

Namun, dia justru kabur dan sempat menembakkan senjata api ke udara.

Seorang petugas keamanan yang mencoba mengadang juga ditodong senjata oleh pelaku.

"Pelaku kembali menembak ke udara dan melarikan diri.

Saksi lain sempat melihat pelaku berlari dan diteriaki maling. 

Saat dikejar, pelaku juga menembak ke arah saksi tersebut, namun meleset,” ucapnya.

Baca juga: Maling Ini Ditangkap Saat Tertidur Pulas di Kasur Korban, Pelaku Lelah Usai Bobol Rumah

Pelarian pelaku akhirnya terhenti setelah terjatuh.

Warga yang geram langsung menghakimi pelaku hingga petugas kepolisian datang mengamankan situasi.

"Pelaku dibawa ke RSUD Cengkareng untuk mendapatkan penanganan medis.

Namun tak lama kemudian, pelaku dinyatakan meninggal dunia," kata Reonald.

Peristiwa ini pun viral di media sosial.

Dalam video yang beredar sejumlah warga menyergap terduga pelaku.

Dari rekaman yang beredar, tampak massa yang geram meneriaki pelaku 'maling'.

Suasana rusun mendadak heboh lantaran pelaku meletupkan senjata api (senpi) saat warga ramai-ramai mengepungnya.

"Terduga pelaku yang membawa senapan api sempat menembakkan pistolnya untuk menakuti warga, namun berhasil diamankan.

Sehabis dihajar massa, petugas sekuriti Rusun Daan Mogot mengamankan ke posko pengamanan sampai polisi datang," demikian yang tertulis di akun sosial media @warga.jakbar, dikutip Jumat (8/8/2025).

Baca juga: Korban Polisi Gadungan di Aceh Utara Sebut Hilang Uang hingga Rp 170 Juta

Baca juga: VIDEO Israel Paksa Lansia Ikut Perang, Zionis Kekurangan Personel