Sebagai contoh, "Dirgahayu RI" dan bukan "Dirgahayu HUT RI".
Bisa juga diikuti kata "kemerdekaan", sehingga menjadi "Dirgahayu Kemerdekaan RI"
Sementara itu, menurut Badan Bahasa Kemendikbud, dirgahayu adalah kata serapan dari bahasa Sanskerta artinya berumur panjang dan termasuk dalam kata sifat, sebagaimana dilansir dari Tribun Lifestyle (14/8/2021).
Jika dihubungkan dengan makna yang didukung oleh HUT, pemakaian kata dirgahayu tidak tepat.
Sebab, rangkaian kata dirgahayu HUT bermakna 'selamat panjang umur HUT.'
Makna seperti itu dapat memberi kesan, yang diberi ucapan "selamat panjang umur" dan "semoga panjang umur" adalah HUT-nya, bukan RI-nya.
Padahal yang dimaksud dengan ungkapan tersebut adalah RI.
Baca juga: Bendera One Piece Bikin Heboh Jelang HUT RI, Ternyata Pernah Dipakai Wapres Gibran
Oleh karena itu, agar dapat mendukung pengertian secara tepat, susunan dirgahayu HUT perlu diubah menjadi dirgahayu RI.
Ungkapan itu sudah tepat tanpa harus disertai HUT dan ke-80.
Jika HUT ingin digunakan, sebaiknya kata dirgahayu dihilangkan dan kata bilangan tingkat ke-80 dipindahkan sebelum RI sehingga susunannya menjadi HUT KE-80 RI.
Arti HUT RI ke 80 dan HUT ke-80 RI
Variasi ungkapan lain yang juga kerap digunakan saat peringatan Hari kemerdekaan yaitu HUT Republik Indonesia (RI) Ke-80 .
Tapi ada pula yang menulisnya dengan HUT RI Ke-80.
Akan tetapi, penulisan HUT RI Ke-80 ini dianggap keliru atau salah.
Merujuk pada penulisan sebagaimana dilansir dari Tribun Lifestyle (14/8/2021), penulisan HUT RI Ke-80 salah karena dapat menimbulkan penafsiran yang berbeda.
Ucapan HUT RI Ke-80 ini menimbulkan kesan seolah-olah RI berjumlah 80 atau mungkin lebih.
Padahal, 80 tahun merujuk pada ulang tahun Indonesia saat ini.
Maka penulisan yang benar adalah Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia.
(Serambinews.com/Yeni Hardika)
BACA BERITA LAINNYA DI SINI