Acara yang akan dimulai pada pukul 20.00 WIB (ba’da Isya) hingga selesai ini akan dipimpin oleh ulama kharismatik, Abi Jamaluddin Rasyid,

Laporan Jafaruddin I Aceh Utara

SERAMBINEWS.COM,LHOKSUKON - Dalam rangka menyambut hari Kemerdekaan ke-80 serta memperingati 20 tahun perjanjian damai Aceh, masyarakat Kecamatan Syamtalira Aron akan menggelar kegiatan Zikir Akbar dan Doa Bersama pada Jumat malam, 15 Agustus 2025.

Kegiatan itu akan berlangsung di Lapangan Bola Kaki Simpang Mulieng, Kecamatan Syamtalira Aron, Kabupaten Aceh Utara.

Acara yang akan dimulai pada pukul 20.00 WIB (ba’da Isya) hingga selesai ini akan dipimpin oleh ulama kharismatik, Abi Jamaluddin Rasyid, selaku Pimpinan Majelis Zikir Al-Waliyyah dan Pondok Pesantren Subulussalam Simpang Cibrek, Kecamatan Syamtalira Aron.

Kegiatan Zikir Akbar ini direncanakan akan dihadiri dan dibuka secara resmi oleh Bupati Aceh Utara, H Ismail A. Jalil, SE, MM, bersama jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Aceh Utara, serta sejumlah tokoh ulama, tokoh masyarakat, dan jamaah dari berbagai gampong di Kecamatan Syamtalira Aron.

Ketua Forum Geuchik Syamtalira Aron sekaligus koordinator kegiatan, Zulfikar, menjelaskan bahwa acara ini merupakan bentuk rasa syukur masyarakat atas kemerdekaan Indonesia dan dua dekade perdamaian yang telah membawa ketenangan dan kemajuan bagi daerah Aceh.

“Zikir ini bukan hanya sebagai sarana ibadah, tetapi juga menjadi momentum bersama untuk memanjatkan doa demi kemaslahatan bangsa, daerah, serta menjaga dan merawat perdamaian yang telah Allah SWT anugerahkan kepada kita semua,” ujar Zulfikar.

Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa kegiatan ini terbuka untuk umum, dan panitia mengundang seluruh elemen masyarakat, khususnya warga Kecamatan Syamtalira Aron, untuk turut hadir, berpartisipasi, dan bersama-sama memperkuat semangat kebersamaan dalam bingkai ukhuwah Islamiyah, nasionalisme, dan perdamaian.

Panitia berharap, melalui kegiatan ini, semangat kemerdekaan dan nilai-nilai perdamaian dapat terus tumbuh dan mengakar dalam kehidupan sehari-hari masyarakat, sebagai wujud nyata rasa syukur dan komitmen menjaga warisan berharga yang telah diraih dengan perjuangan dan doa.(*)

Baca juga: Peringatan 20 Tahun Hari Damai Aceh, Polres Aceh Timur Gelar Patroli Gabungan Skala