Berita Pidie

Kalahkan PS Muda Sedia Tamiang 1-0, PSAP Sigli Puncaki Grup C Piala Soeratin U-17 Regional Aceh

Penulis: Muhammad Nazar
Editor: Nur Nihayati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

FOTO BERSAMA – Tim Tuan rumah PSAP Sigli foto bersama setelah bertanding di babak penyisihan Grup C Piala Soeratin U-17 Tahun 2025 Regional Aceh, di Stadion Blang Paseh, Kecamatan Kota Sigli, Pidie, Rabu (20/8/2025) sore. FORSERAMBINEWS.COM

PS Muda Tamiang tetap berada di posisi kedua klasemen sementara dengan tiga angka.

Laporan Muhammad Nazar | Pidie

SERAMBINEWS.COM, SIGLI – Tuan rumah PSAP Sigli sukses puncaki Grup C Piala Soeratin U-17 Tahun 2025 Regional Aceh.

Kepastian itu diperoleh trio pelatih Reza Fandi, Muhajir, dan Maulian menyusul kemenangan tipis atas PS Muda Sedia Tamiang 1-0, di Stadion Blang Paseh, Kecamatan Kota Sigli, Pidie, Rabu (20/8/2025) sore.

Bagi Ardiansyah dkk, ini merupakan kemenangan kedua mereka.

Pada pertandingan perdana, Selasa (19/8/2025) siang, anak-anak Sigli menumbangkan PSAS Singkil dengan skor tipis 2-1.

Dengan demikian, PSAP Sigli kini telah mengantongi nilai enam dari dua partai yang telah dilakoni.

Sebaliknya, meski menelan kekalahan di pertandingan kedua.

PS Muda Tamiang tetap berada di posisi kedua klasemen sementara dengan tiga angka.

Sebab, pada pertarungan pertama, mereka menang meyakinkan 3-1 atas Persimura Beureunueun, Pidie.

Di urutan tiga menjadi milik PSAS Singkil usai menggemas satu poin.

Hasil itu diperoleh PSAS setelah bermain imbang 1-1, ketika melawan Persimura Beureunuen.

Ada pun Persimura Beureunuen harus puas berada sebagai juru kunci.

Meski mengumpulkan satu angka, anak-anak Beureunueun kalah dalam produktivitas gol dibandingkan PSAS Singkil.

Ketika menghadapi PS Muda Sedia Tamiang, tuan rumah PSAP Sigli tetap mempertahankan formasi terbaiknya.

Reza Fandi kembali mempercayai Habil Utaimi, M Suhaimi, Nanda Muliadi, Ardiansyah, Mahfuz, Luthfi, Fazal Muzafar, Moch Rizky Ananda, Mutazul Abrar, Rafi Febrian, dan Asrarur Abrar sebagai starter.

Sementara PS Muda Sedia Tamiang menurunkan M Furqan, Muhammad Rafi, Sultan, Dimas Aditya, Ravi Aulia, Denus Martondang, serta Dafi Aulia.

Sementara gol semata wayang PSAP Sigli lahir pada menit akhir babak pertama.

Gol itu disumbangkan Asrarur Abrar memanfaatkan bola yang lepas dari tangkapan sempurna kiper Muda Sedia Tamiang.

Gol ini terjadi setelah sebelumnya Ardiansyah melakukan tendangan bebas dari luar kotak penalti.

Hujaman keras kaki kanan Ardiansyah gagal diamankan oleh penjaga gawang lawan.

Lalu, bola lepas dari tangkapan kiper Muda Sedia Tamiang langsung dicocorkan Asrarur Abrar di muka gawang lawan.

Skor 1-0 tersebut bertahan hingga pertandingan sisa.

Pada pertandingan terakhir hari ini, Rabu (21/8/2025) Pukul 14:00 WIB, PSAP Sigli bertemu Persimura Beureunuen.

Jika ingin lolos sebagai peringkat tiga terbaik, maka Persimura wajib menang atas PSAP Sigli.

Sementara di pertandingan selanjutnya, PS Muda Sedia Tamiang ditantang PSAS Singkil.

Muda Sedia Tamiang hanya membutuhkan hasil imbang, guna memastikan lolos ke perempatfinal dengan status runner-up Grup C, di bawah tuan rumah PSAP Sigli.

Sedangkan PSAS bila ingin melaju ke babak delapan besar, maka wajib menang atas Muda Sedia Tamiang.  

PSAP Juara Tahun 2016

Seperti diketahui, kesebelasan PSAP Sigli pernah tampil sebagai juara Kompetisi Soeratin Cup 2016 Tingkat Provinsi Aceh.

Gelar ini mereka raih setelah menaklukkan Persabar Meulaboh, Aceh Barat, dengan skor tipis 1-0.

Pertandingan babak final di Stadion Harapan Bangsa, Lhong Raya, Banda Aceh itu dipentaskan pada Sabtu, 20 Agustus 2016. 

Gol semata wayang pasukan Sunardi Sudirman tersebut dihasilkan melalui gol cepat Dedek Al Mizan.

Pemain Pidie langsung membuat kejutan dengan mencetak gol cepat saat laga berusia 25 detik.

Gol cepat Dedek Al Mizan ini terjadi setelah menerima umpan terobosan Teuku Noer Fadhil. 

Terjadinya gol ini bukan hanya mengejutkan kubu Persabar, tapi juga penonton yang menyaksikan laga ini.

Hasil itu membuat anak-anak Pidie berhak menjadi wakil Aceh dalam kompetisi remaja tingkat nasional pada November 2016, di Kota Semarang, Jawa Tengah.(*)

 

Berita Terkini