Berita Bireuen

64 Guru SD Bireuen Dilatih Pemanfaatan Google Workspace for Education

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PELATIHAN - Sebanyak 64 guru SD di Kabupaten Bireuen, Aceh. mengikuti pelatihan pembelajaran mendalam atau Google Workspace Education di Aula Wisma Bireuen Jaya, Senin (25/8/2025). Pelatihan ini berlangsung selama empat hari.

Laporan Yusmandin Idris | Bireuen

SERAMBINEWS.COM, BIREUEN – Sebanyak 64 guru SD Bireuen mengikuti pelatihan pembelajaran mendalam dengan memanfaatkan Google Workspace for Education di Aula Wisma Bireuen Jaya., Senin (25/8/2025).

Pelatihan yang akan berlangsung selama empat hari tersebut dibuka Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Bireuen, Dr Muslim MSi.

Google Workspace for Education ini merupakan aplikasi dan alat google gratis atau berbayar, yang dirancang khusus untuk institusi pendidikan guna mendukung pembelajaran, pengajaran, kolaborasi, dan pengelolaan lingkungan belajar.

Dengan penerapan apilkasi tersebut dalam pembelajaran, diharapkan sehingga setiap siswa dan pengajar dapat mengembangkan potensi pribadi mereka atau pelajaran mendalam.

Baca juga: Ratusan Kepala Sekolah di Aceh Diperiksa dalam Kasus Chromebook

Ketua panitia pelaksana Dr Yusmadi SPd mengatakan, pelatihan itu bertujuan membekali guru SD agar terampil menggunakan perangkat Chromebook dan platform Google for Education seperti Google Classroom, Google Meet, dan aplikasi produktivitas lainnya.

Hal ini dilakukan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran, menciptakan suasana belajar yang lebih interaktif dan menyenangkan, serta mempersiapkan siswa menghadapi era digital.

Pelatihan dibagi dua kelompok belajar dan menghadirkan dua orang narasumber yaitu M Nasir dan Irfan.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bireuen, Dr Muslim MSi dalam sambutannya antara lain mengatakan, guru hendaknya memanfaatkan teknologi untuk proses pembelajaran.

Setiap tema yang akan diajarkan, hendaknya disiapkan berbagai bahan pendukung dan konsep mendalam. Sebab, kata Muslim, dengan konsep mendalam anak-anak lebih kritis.

“Para guru hendaknya melaksanakan tugas dengan baik, pembelajaran mendalam dan gunakan media sebaik mungkin,” ujarnya.

Para guru katanya hendaknya menyampaikan informasi sedalam mungkin kepada peserta didik sehingga anak-anak lebih mengetahui dan semakin memahami dalam belajar dan kritis.(*)

Berita Terkini