Berita Abdya

Hasil Lobi Bupati Abdya Safaruddin ke Kementan RI, 10 Ton Benih Padi Tiba di Abdya

Pemerintah Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) sudah menerima 10 dari 25 ton benih padi jenis Inpari 32 dan Ciherang dari Kementan RI

Editor: mufti
SERAMBINEWS.COM/MASRIAN MIZANI
BENIH KEMENTAN - Kepala Dinas Pertanian dan Pangan (Distanpan) Aceh Barat Daya (Abdya) Hendri Yadi menyebutkan benih padi bantuan Kementerian Pertanian (Kementan) sudah tiba di Abdya. 

“Benih yang 10 ton itu sudah kita salurkan kepada petani yang sedang mengolah tanah. Sementara sisanya nanti akan kita salurkan di pertengahan September.” Hendri Yadi, Kepala Distanpan Abdya 

SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE – Pemerintah Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) sudah menerima 10 dari 25 ton benih padi jenis Inpari 32 dan Ciherang bantuan Kementerian Pertanian (Kementan) RI. Sedangkan sisanya akan menyusul.

"Alhamdulillah, 10 ton benih padi sumber APBN sudah tiba di Abdya. Benih ini merupakan hasil lobi Pak Bupati ke Kementan bulan lalu," kata Kepala Dinas Pertanian dan Pangan (Distanpan) Abdya, Hendri Yadi kepada Serambi, Selasa (2/9/2025).

Hendri menjelaskan bantuan ini diberikan hasil pertemuan Bupati dengan Mentan. Saat itu, bupati meminta 25 ton benih padi untuk dibagikan ke petani di daerah yang terkenal dengan Breuh Sigupai.

Adapun kebutuhan benih untuk sekali Musim Tanam (MT), sebut Hendri, sebanyak 178 ton lebih bibit. Sementara di Abdya dua kali musim tanam, yaitu MT Gadu dan MT Rendengan.

Luas lahan per musim tanam sekitar 7.150 hektare. “Jadi, dalam setahun lahan yang ditanami padi seluas 14.500 hektare," terang Hendri.

Pada MT Rendengan yang akan dilaksana pada September 2025, selain terdapat benih bantuan dari Kementan, ada juga 3,7 ton benih bantuan dari pokir anggota DPR RI dan 25 ton dari sumber Dana Otonomi Khusus Aceh (DOKA).

"Ini merupakan komitmen Pak Bupati dan Pak Wabup dalam membantu petani dan menyukseskan MT Rendengan tahun 2025. Kita berharap, sisa bantuan bibit dari Kementan bisa tuntas di kirim bulan ini," kata Hendri.

"Benih yang 10 ton itu sudah kita salurkan kepada petani yang sedang mengolah tanah. Sementara sisanya nanti akan kita salurkan di pertengahan September," sambungnya.

Penyaluran benih padi bantuan ini dilakukan melalui kelompok tani masing-masing sesuai dengan Calon Petani dan Calon Lokasi (CPCL) yang sudah dikirim ke kementerian.

Hendri berharap pada MT Rendengan ini para petani yang sudah siap panen segera mengolah atau membajak sawahnya untuk mengejar luas tambah tanam (LTT) Abdya tahun 2025.

"Jika MT Rendengan ini kita laksanakan pada September ini, maka prediksi panen akan berlangsung di bulan Desember. Kami yakin, dengan semangat petani kita, target tanam dan panen akan tercapai," ucap Hendri.

"Kami mengimbau petani Abdya, jika ada mengalami kendala di lapangan silakan menyampaikan ke penyuluh atau ke Dinas Pertanian dan Pangan, sehingga bisa dengan cepat kita atasi," pungkas Hendri.(m)

 

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved