Abdya

Dinsos Abdya Lakukan Penyuluhan Anti Kekerasan dan Bullying di Sekolah

"Kami melihat kasus kekerasan dan perundungan masih menjadi isu serius di kalangan remaja. Oleh karena itu, edukasi sejak dini sangat...

Penulis: Masrian Mizani | Editor: Eddy Fitriadi
SERAMBINEWS.COM/HO
DINSOS - Plt Sekretaris Dinas Sosial (Dinsos) Aceh Barat Daya (Abdya) Edi Mukhsin saat menjelaskan tentang bahaya dan dampak kekerasan dan perundungan kepada siswa SMA Negeri 7 kabupaten setempat, Rabu (3/9/2025). 

Laporan Masrian Mizani I Aceh Barat Daya 

SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE - Dinas Sosial (Dinsos) Aceh Barat Daya (Abdya) melalui Lembaga Konsultasi Kesejahteraan Keluarga (LK3) melakukan penyuluhan sosial berupa pencegahan tindak kekerasan dan bullying kepada siswa SMA Negeri 7 kabupaten setempat, Rabu (3/9/2025).

Plt Sekretaris Dinsos Abdya Edi Mukhsin mengatakan, penyuluhan ini dilakukan untuk meningkatkan kesadaran siswa tentang bahaya kekerasan dan perundungan serta cara pencegahannya.

Kegiatan ini, jelas Edi, juga merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah untuk menciptakan lingkungan sekolah yang aman, nyaman, dan bebas dari tindak kekerasan. 

"Kami melihat kasus kekerasan dan perundungan masih menjadi isu serius di kalangan remaja. Oleh karena itu, edukasi sejak dini sangat penting untuk membangun karakter siswa yang berempati dan saling menghargai," ujarnya.

Dalam penyuluhan tersebut, kata Edi, tim LK3 Dinsos Abdya memberikan materi interaktif yang mencakup definisi, jenis-jenis, dampak psikologis, dan hukum terkait kekerasan dan perundungan. 

Para siswa juga diajak untuk berdiskusi dan berbagi pengalaman, sehingga mereka lebih memahami bagaimana cara mengidentifikasi dan melaporkan kasus-kasus yang terjadi di lingkungan sekolah.

"Kita bersama pihak sekolah dan siswa berkomitmen untuk terus berkolaborasi dalam menciptakan sekolah yang aman dan ramah bagi semua," sebut Edi.

Ia juga berharap, para siswa menjadi duta anti kekerasan dan perundungan, baik dilingkungan sekolah maupun di luar sekolah.

Baca juga: Terbangun di Pagi Hari, Warga Abdya Kaget Baling-baling Kapal & Baterai di Teras Rumahnya Telah Raib

Sementara itu, Kepala SMA Negeri 7 Abdya, Indra Safril, mengucapkan terima kasih kepada Dinsos Abdya karena memilih sekolah mereka sebagai tempat pelaksanaan kegiatan penyuluhan anti kekerasan dan bullying.

"Ini sebuah kebanggaan bagi kami pihak sekolah. Kami berharap kolaborasi ini akan terus berjalan, sehingga siswa-siswi kami bisa lebih paham terkait anti kekerasan dan perundangan," ujarnya.

Pada momentum kegiatan penyuluhan tersebut, kata Indra, pihaknya juga melakukan launching link aplikasi Pelaporan Kekerasan dan Perundungan (Larasdung).

"Aplikasi ini dapat digunakan untuk pelaporan ketika melihat, mendengar atau menjadi korban tindak kekerasan dan bullying dengan identitas pelapor dirahasiakan," pungkas Indra. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved