Ratusan Rumah Terendam Banjir
Wali Kota Langsa Imbau Warga Tetap Waspada, Pemko Salurkan Bantuan Kepada Korban Banjir
Pemerintah Kota Langsa menyalurkan bantuan masa panik (sembako) kepada masyarakat di sejumlah gampong yang rumahnya terendam banjir
Penulis: Zubir | Editor: Muhammad Hadi
BMKG merilis suhu rata-rata 24 - 29 derajat celcius dengan prediksi pada pukul 18.00 WIB akan terjadi hujan ringan.
Luapan Krueng Langsa Surut
Warga sejumlah gampong yang rumahnya sempat terendam air luapan Krueng Langsa, Jumat (5/9/2025) ini mulai membersihkan rumah mereka dari endapan lumpur.
Krueng Langsa mulai meluap dini hari sekitar pukul 01.00 WIB, paska hujan lebat yang terjadi di wilayah Kota Langsa dan Keumuning Hulu Aceh Timur, sejak Kamis (4/9/2025) sore.
Selama ini air dari daerah pegunungan Keumuning Hulu Aceh Timur, mengalir ke Krueng Langsa.
Sehingga jika hujan dengan durasi panjang atau intensitas tinggi, maka air di Krueng Langsa akan meluap.
Pj Keuchik Gampong Pondok Keumuning, Saifuddin Zuhri, mengatakan, sejak pagi tadi air yang sempat merendam lebih kurang 150 rumah warga di sana telah surut.
Warga yang rumahnya terendam parah tidak sampai mengungsi, mereka menumpang sementara di rumah tetangga atau sanak familinya.
"Saat ini warga telah kembali ke rumahnya, karena air luapan Krueng Langsa mulai surut sejak pagi tadi," sebutnya.
Warga bersama perangkat Gampong Pondok Keumuning juga bergotong royong membersihkan sampah di saluran yang sempat dibawa air banjir luapan.
"Perangkat gamong bersama warga lainnya bergotong royong bersihkan sampah di saluran air, agar air lancar mengakir atau tidak terjadi penyumbatan," pungkas Syafrizal, warga setempat.
Begitu juga warga di gampong lainnya di sekitaran DAS Krueng Langsa yang rumahnya terendam air banjir luapan Krueng Langsa.
Seperti Gampong Seulalah, Seulalah Baru, Pondok Pabrek, paska air surut juga telah melakukan bersih-bersih dan pulang ke rumahnya.
Keuchik Pondok Pabrek Buka Dapur Umum
Luapan DAS Krueng Langsa akibat tingginya intesistas hujan di daerah pegunungan wilayah Aceh Timur, dilaporkan juga merendam 300 unit rumah waega Gampong Pondok Pabrek, Kecamatan Langsa Lama.
Air mulai merendam rumah-rumah warga di Gampong Pondok Pabrek memasuki sekitar pukul 01.30 WIB, khususnya di Dusun Garuda, Dusun Nuri 1 dan Dusun Nuri 2.
"Ada sekitar 300 rumah warga di 3 dusun yang sempat terendam sejak dini hari," ujar Keuchik Pondok Pabrek, Azman, kepada Serambinews.com.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.