Perahu Karam di Aceh Tamiang
Dua Korban Perahu Karam di Aceh Tamiang Dirawat di Puskesmas Seruway, Ayah dan Anak Masih Hilang
Adi Candra sendiri hingga kini masih dalam pencarian karena terseret arus sungai ketika mencoba menolong putra sulungnya, Ubai Fadilah Candra (11)
Penulis: Rahmad Wiguna | Editor: Mursal Ismail
Satu perahu yang ditumpangi rombongan pemancing karam di Sungai Tamiang, Minggu (7/9/2025) pagi.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Tamiang, Iman Suhery mengatakan perahu tersebut mengangkut empat warga Tanjungmulia, Kecamatan Bendahara, Aceh Tamiang.
“Informasinya ada empat orang, satu dewasa dan tiga lainnya masih berusia remaja dan anak-anak,” kata Iman Suhery.
Dalam kejadian ini dua orang berhasil selamat, AA (13) dan NC (7), sementara dua orang lainnya, Ardi Candra (40) dan putranya Ubai Fadilah Candra (11) dinyatakan hilang.
“Operasi pencarian sedang berlangsung, kami didukung SAR,” ungkap Bayu, sapaan Iman Suhery.
Informasinya, insiden ini terjadi ketika Ardi Candra mengajak dua anaknya, Ubai Fadilah Candra dan NC, serta satu keponakan memancing menggunakan perahu.
Dalam perjalanan perahu tersebut mengalami kebocoran hingga karam.
“Kejadiannya begitu cepat karena kondisi air sedang naik dan deras,” kata Bayu. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.