Abdya

Pesan Bupati Safaruddin kepada PPPK: Jangan Lupakan Jasa Orang Tua 

“Jangan kemana-mana dulu, pulanglah rumah dan jumpai orang tua, tanpa jasa mereka, kita tidak akan sampai ke tempat ini...

Penulis: Masrian Mizani | Editor: Eddy Fitriadi
SERAMBINEWS.COM/MASRIAN 
PPPK FORMASI 2024 - Bupati Safaruddin saat memberikan arahan pada kegiatan penyerahan SK PPPK formasi tahun 2024 di halaman Kantor Bupati Aceh Barat Daya (Abdya), Rabu (1/10/2025). 

Laporan Masrian Mizani I Aceh Barat Daya 

SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE - Bupati Aceh Barat Daya (Abdya) Safaruddin mengatakan, suksesnya seorang anak dalam mencapai cita-citanya, baik dalam pendidikan, dunia kerja, maupun lainnya, ada sosok orang tua yang selalu bekerja keras dan selalu mendoakan anak-anaknya.

Hal itu disampaikan Safaruddin melantik dan menyerahkan Surat Keputusan (SK) kepada 160 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) formasi tahun 2024, yang berlangsung di halaman kantor bupati kabupaten setempat, Rabu (1/10/2025).

Safaruddin meminta agar PPPK yang baru menerima SK agar langsung pulang ke rumah untuk menjumpai orang tua masing-masing.

“Jangan kemana-mana dulu, pulanglah rumah dan jumpai orang tua, tanpa jasa mereka, kita tidak akan sampai ke tempat ini untuk menerima SK," ucap Safaruddin.

Namun lanjutnya, jika orang tua sudah tiada (meninggal dunia), berziarah ke mereka. 

Selain itu, ucap Safaruddin, jangan lupa berharap dan meminta doa dari keluarga 
agar diberikan keberkahan dalam menjalankan amanah ini.

“Yang sudah menerima SK hari ini, kalian semua sudah resmi menjadi keluarga besar ASN dan wajib menaati segala aturan, baik peraturan perundangan-undangan, maupun pimpinan. Jika aturan ini baik, maka patuhi dan jalankan. Tapi, jika melenceng dari jalan kebenaran, maka tinggalkan,” tegas Safaruddin.

Jangan Terlibat Judi Online 

Pada kesempatan itu, Bupati Safaruddin juga mengingatkan Aparatur Sipil Negara (ASN) baik  PNS maupun PPPK agar jangan terlibat judi online (Judol).

"Saya ingatkan bapak dan ibu (PPPK) semuanya, jangan coba-coba terlibat judi online. Jika kedapatan, siap-siap saya cabut SK-nya," tegas Safaruddin.

Siapapun (PNS dan PPPK) yang terlibat judi online, kata Safaruddin, dirinya tetap menindak tegas, tidak peduli saudara siapapun, sekalipun itu keluarganya sendiri.

Pada kesempatan itu, Safaruddin juga menyampaikan bahwa kondisi Abdya masih dalam keadaan turbulensi anggaran, belum lagi kementerian menginstruksikan PPPK paruh waktu yang sudah masuk data base dilakukan pengangkatan, yang biayanya dibebankan kepada daerah.

Di sisi lain, sebut Safaruddin, di masa kepemimpinannya juga ada ditinggalkan utang puluhan miliar. Namun demikian, berkat kerja sama seluruh OPD, utang itu hampir tuntas diselesaikan.

"Ini menunjukkan komitmen pemerintah yang tidak mau memiliki beban anggaran, agar di masa depan kita bisa menatap anggaran kita itu untuk kemanfaatan bagi seluruh masyarakat Abdya," ujarnya.

Safaruddin juga meminta agar pegawai di Pemkab Abdya tidak takut untuk berinovasi dan berimprovisasi.

Namun demikian, sambungnya, tetap mengedepankan kedisiplinan, tugas, dan tanggung jawab.

"Sebab bagi saya, kecerdasan tanpa disiplin, nol besar. Maka, hadirlah tepat waktu, sehingga pelayanan kepada masyarakat lebih produktif. Saya juga minta kepada Plt Sekda untuk tidak bosan-bosan mengingatkan ASN kita semua," pungkas Safaruddin. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved