LGBTQ di Banda Aceh
Praktik Gay Dominasi Penularan, Ini Data Terbaru Tren Peningkatan HIV/AIDS di Aceh
Hampir separuh dari seluruh kasus HIV/AIDS di Aceh berasal dari transmisi seksual sesama jenis laki-laki. Pada periode Januari-Agustus 2025 saja...
Penulis: Sara Masroni | Editor: Eddy Fitriadi
Data HIV/AIDS di Aceh
Data Kumulatif (2004 - Agustus 2025): 2.015 kasus (1.953 HIV + 62 AIDS)
Tren Tahunan Menunjukkan Peningkatan Signifikan:
2021: 527 kasus baru
2022: 796 kasus baru (↑ 51 % )
2023: 1.099 kasus baru (↑ 38 % )
2024: 1.472 kasus baru (↑ 34 % )
Januari-Agustus 2025: 233 kasus baru (224 HIV + 9 AIDS)
Berdasarkan Jenis Kelamin:
Kumulatif (2004-Agustus 2025):
Laki-laki: 1.633 kasus (81 % )
Perempuan: 382 kasus (19 % )
Januari-Agustus 2025:
Laki-laki: 189 kasus (81 % )
Perempuan: 44 kasus (19 % )
Populasi Kunci Tertinggi, Data Kumulatif (2004-Agustus 2025):
LSL (Laki-laki Seks dengan Laki-laki): 1.018 kasus (50,5 % )
Populasi Umum: 478 kasus (23,7 % )
Pasangan ODHIV: 126 kasus
Penyakit TB: 88 kasus
Pelanggan Pekerja Seks: 86 kasus
Data Januari-Agustus 2025:
LSL: 96 kasus (41,2 % ) - Tetap tertinggi
Populasi Umum: 49 kasus (21 % )
Pasangan ODHIV: 23 kasus
Penyakit TB: 14 kasus
Pelanggan PS: 11 kasus
Layanan Pencegahan dan Deteksi Dini (PDP):
113 Layanan PDP se-Aceh:
66 Puskesmas
44 Rumah Sakit
3 Klinik
Layanan terbanyak: Kota Banda Aceh (20), Kota Lhokseumawe (16), Kota Langsa (8)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.