Kejuaraan Bulutangkis

247 Atlet Aceh Utara Berkompetisi di Kejuaraan Bulutangkis dan Atletik Antar Pelajar 2025

Kejuaraan ini menjadi momentum penting dalam membangun karakter, sportivitas, dan semangat juang generasi muda Aceh Utara.

Penulis: Jafaruddin | Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS.COM/Dok Disporapar
FOTO BERSAMA - Pejabat Pemkab Aceh Utara foto bersama seusai pembukaan Kejuaraan Bulutangkis dan Atletik Antar Pelajar se-Kabupaten Aceh Utara Tahun 2025, Rabu (15/10/2025). 

Tepuk tangan bergemuruh dari seluruh hadirin menandai dimulainya kompetisi olahraga yang diharapkan mampu melahirkan generasi muda Aceh Utara yang sehat, berprestasi, dan berkarakter kuat.

Sebelumnya, Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata Aceh Utara M Nasir MSi, dalam laporannya menyampaikan bahwa kejuaraan tahun ini diikuti oleh 247 atlet pelajar dari 61 sekolah SLTP dan SLTA sederajat di seluruh Aceh Utara.

Cabang olahraga yang dipertandingkan meliputi bulu tangkis dan atletik. Untuk bulu tangkis, dipertandingkan nomor beregu putra/putri dan tunggal putra/putri kategori U-13 hingga U-16. Kemudian, untuk atletik, terdapat enam nomor lomba yaitu lari 100 meter, lari 400 meter, lompat jauh, lempar lembing, lempar cakram, dan tolak peluru.

Pertandingan bulutangkis dijadwalkan berlangsung 15–17 Oktober 2025 di GOR Panglateh Lhoksukon. Sedangkan cabang atletik akan digelar 16–18 Oktober 2025 di Stadion Tunas Bangsa Lhokseumawe.

Pemkab Aceh Utara melalui Disporapar menyediakan total hadiah sebesar Rp51.300.000 berupa medali, sertifikat, dan uang pembinaan bagi para pemenang.

Kepala Disporapar menjelaskan bahwa kejuaraan ini juga menjadi ajang seleksi untuk menjaring atlet binaan Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar Daerah (PPLPD) Aceh Utara, sebagai persiapan menghadapi Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) XVIII Tahun 2026.

“Kejuaraan ini bukan hanya ajang prestasi, tetapi juga pendidikan karakter. Di sinilah para pelajar kita belajar disiplin, kerjasama, dan integritas,” ujarnya dalam laporan kegiatan.

“Wakil Bupati Aceh Utara juga berpesan kepada seluruh atlet untuk menunjukkan kemampuan terbaik dan menjunjung tinggi sportivitas,” ujar M Nasir.

Menang itu kebanggaan lanjut M Nasir, tapi kalah dengan elegan adalah kehormatan. Yang terpenting, kalian telah berani mencoba dan memberikan yang terbaik untuk sekolah dan daerah kalian.

Kepada para wasit dan juri, beliau menegaskan pentingnya profesionalisme dan keadilan dalam menjalankan tugas, karena keputusan objektif menjadi kunci sukses penyelenggaraan kejuaraan ini.(*)

 

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved