Pencuri Sepmor Sembunyikan BB di Gelanggang Olahraga Terbengkalai di Aceh Singkil

Lantas parkirkan sepeda motor yang dikendarainya merk Honda Beat warna hitam dengan nomor polisi BL 3280 RO

Laporan Wartawan Serambi Indonesia Dede Rosadi I Aceh Singkil 

SERAMBINEWS.COM, SINGKIL - Areal gelanggang olah raga (GOR) Gunung Lagan, di Kecamatan Gunung Meriah, Kabupaten Aceh Singkil, terbengkalai hingga dipenuhi semak belukar. 

Kondisi itu dimanfaatkan pelaku pencurian sepeda motor (Sepmor) yang masih di bawah umur untuk sembunyikan barang bukti (BB) hasil curian. 

Hal itu terungkap setelah Polres Aceh Singkil, berhasil meringkus RF tersangka pelaku pencuri Sepmor milik tukang pangkas rambut di Blok 6 Baru, Kecamatan Gunung Meriah. 

Peristiwa pencurian itu terjadi 10 Oktober 2025 malam dengan korban Arif Riski. 

Kala itu Arif sekitar pukul 19.30 WIB tiba di tempat kerjanya pangkas rambut di Blok 6 Baru. 

Baca juga: Kasus Pencurian Tiang Galvanis Penerangan Jalan di Sabang Terungkap, Polisi Bekuk Dua Tersangka

Lantas parkirkan sepeda motor yang dikendarainya merk Honda Beat warna hitam dengan nomor polisi BL 3280 RO di samping ruko tempatnya bekerja.

Sekitar pukul 22.00 WIB korban menyadari Sepmor miliknya sudah tidak ada di tempat parkir. 

Atas kejadian itu, korban melapor ke Polsek Gunung Meriah. 

Berdasarkan laporan tersebut, petugas melakukan olah tempat kejadian perkara dan mengumpulkan berbagai keterangan dari saksi-saksi hingga akhirnya mengantongi identitas pelaku. 

Pada 15 Oktober 2025 sekitar pukul 18.00 WIB, polisi berhasil mengamankan pelaku di Desa Gunung Lagan, Kecamatan Gunung Meriah.

Tersangka RF juga menunjukan lokasi tempat sepmor hasil curian disembunyikan, yaitu di semak belukar area GOR terbengkalai di Desa Gunung Lagan. 

"Tersangka tidak ditahan, karena masih dibawah umur," kata Kapolres Aceh Singkil, AKBP Joko Triyono.

Sementara itu dari hasil pemeriksaan, tersangka yang masih berusia 17 tahun itu mengaku melakukan pencurian sepeda motor bersama dua rekannya.

Masing-masing berinisial DO dan ARM. Dari keterangan tersebut polisi tengah melakukan pengejaran terhadap DO dan ARM.

Kepada polisi tersangka juga mengaku sudah dua kali melakukan aksi serupa di wilayah Kecamatan Gunung Meriah.(*)

Baca juga: Gelombang di Wilayah Maritim Aceh Singkil Diprediksi 1,5 Meter