Berita Banda Aceh

Sebagian Aceh Berpotensi Dilanda Hujan Badai, Warga di Lereng Pegunungan dan Sungai Waspada!

“Jika melihat awan tebal hitam dan hujan mulai rintik rintik di daerah pegunungan, maka masyarakat di sarankan untuk meninggalkan daerah...

Penulis: Rianza Alfandi | Editor: Nurul Hayati
SERAMBINEWS.COM/RIANZA ALFANDI
HUJAN DERAS – Seorang anak melintas saat hujan deras di kawasan Pasar Blangpidie, Abdya. Foto direkam beberapa waktu lalu. 
Ringkasan Berita:
  • BMKG Stasiun Meteorologi Kelas I SIM Banda Aceh memprediksi hujan ringan hingga lebat disertai angin kencang berpotensi melanda sebagian wilayah Aceh dalam beberapa hari ke depan.
  • BMKG memperingatkan potensi cuaca ekstrem di Aceh hingga 24 November 2025.
  • Waspada bencana hidrometeorologi seperti banjir dan tanah longsor akibat hujan deras berkepanjangan.
  • Masyarakat diminta meninggalkan daerah lereng dan aliran sungai bila terlihat awan tebal hitam dan hujan mulai turun di pegunungan.

Laporan Wartawan Serambi Indonesia Rianza Alfandi | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kelas I SIM Banda Aceh memprediksi hujan dengan intensitas ringan hingga lebat disertai angin kencang (badai) berpotensi melanda sebagian wilayah Aceh beberapa hari ke depan. 

Prakirawan BMKG Kelas I SIM Banda Aceh, Nabila, menjelaskan cuaca hujan disertai angin kencang yang melanda wilayah Aceh ini diakibatkan karena adanya bibit Siklon Tropis “95B” di wilayah Selat Malaka, Perairan Timur Laut Aceh yang menyebabkan cuaca buruk dan angin kencang. 

Selain itu, Dipole Mode (fenomena iklim) yang bernilai negatif juga memicu adanya aktivitas konvektif di wilayah Indonesia bagian barat.

“Cuaca untuk tiga hari ke depan cukup buruk karena ada beberapa faktor, salah satunya bibit siklon 95B di selat malaka bagian timur laut Aceh , dan juga aktifnya gelombang tinggi,” kata Nabila kepada Serambinews.com, (7/11/2025).

Nabila menjelaskan, cuaca ekstrem yang diprediksi melanda Aceh hingga beberapa hari ke depan ini juga dipengaruhi karena terdapat belokan angin, konvergensi dan suhu muka laut yang hangat sehingga meningkatkan penambahan massa uap air.

“Beberapa kondisi tersebut dapat berkontribusi terhadap proses pembentukan awan hujan di wilayah Aceh,” ujarnya.

Nabila menyampaikan, berdasarkan hasil pantauan BMKG, khusus hari ini hujan ringan hingga lebat yang dapat disertai angin kencang diperkirakan terjadi di wilayah  Aceh Barat, Aceh Besar, Aceh Jaya, Aceh Selatan, Aceh Singkil, Aceh Tamiang, Aceh Tenggara, Aceh Timur, Aceh Utara, Banda Aceh, Bireun, Gayo Lues, Pidie, Pidie Jaya, Sabang, Simeulue, dan Subulusssalam.

Sementara, pada Minggu (23/11/2025) cuaca ekstrem diprediksi melanda di wilayah  Aceh Besar, Aceh Selatan, Aceh Singkil, Aceh Tamiang, Aceh Tengah, Aceh Tenggara, Aceh Timur, Aceh Utara, Bener Meriah, Bireun, Gayo Lues, Langsa, Lhokseumawe, dan Pidie Jaya.

Kemudian, pada Senin (24/11/2025), wilayah Aceh yang dilanda hujan adalah  Aceh Barat, Aceh Besar, Aceh Selatan, Aceh Singkil, Aceh Tamiang, Aceh Tengah, Aceh Timur, Aceh Utara, Bener Meriah, Bireuen, Gayo Lues, Langsa, Lhokseumawe, Nagan Raya, Sabang, dan Subulussalam.

Baca juga: Banjir Kepung Madat-Aceh Timur, 26 Gampong Terendam

Nabila mengimbau masyarakat untuk mewaspadai bencana hidrometeorologi seperti banjir dan tanah longsor, akibat hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang terus-menerus maupun dengan durasi lama.

Selain itu, masyarakat juga disarankan untuk meninggalkan daerah lerengan dan wilayah aliran sungai, apabila melihat awan tebal hitam dan hujan mulai rintik di daerah pegunungan.

“Jika melihat awan tebal hitam dan hujan mulai rintik rintik di daerah pegunungan, maka masyarakat disarankan untuk meninggalkan daerah lerengan serta wilayah aliran sungai,” pungkasnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved