Demo DPR

Massa Demo Jebol Pagar DPR RI, Cari Sahroni, Uya Kuya hingga Eko Patrio, Marinir Menghadang Masuk

Menurut aparat, tempat masyarakat menyuarakan suara mereka berada di luar Gedung DPR, bukan di dalam.

Editor: Faisal Zamzami
KOMPAS.com/ADHYASTA DIRGANTARA
Massa demo yang menjebol gerbang DPR mencari-cari keberadaan Ahmad Sahroni, Eko Patrio, hingga Uya Kuya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (29/8/2025). 

Mereka pun menyebut janji Ketua DPR Puan Maharani hanya janji palsu.

"Puan, dibuka yok lebar-lebar pintu DPR. Mana janjinya Puan yang bilang pintu dibuka lebar-lebar? Janji palsu," ucap mereka.

Baca juga: VIDEO - Mencekam! Rantis Brimob Tancap Gas, Driver Ojol Jadi Korban di Aksi Demo

 

Marinir Menghadang Masuk Kompleks

Prajurit Korps Marinir TNI AL membentuk barikade untuk mengadang massa aksi demonstrasi di depan Gedung DPR/MPR RI yang menjebol gerbang Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat (29/8/2025).

Langkah itu dilakukan untuk mencegah massa aksi yang terdiri dari kelompok mahasiswa dan berbagai elemen masyarakat lainnya masuk lebih dalam ke area kompleks parlemen.

Berdasarkan pantauan Kompas.com di area Gedung DPR/MPR RI, pasukan Marinir membentuk barisan sambil memegang tameng transparan.

Sejumlah prajurit TNI mencoba meminta massa aksi yang telah berhasil masuk untuk mundur dan kembali keluar dari kompleks parlemen, tetapi massa masih bertahan.

Beberapa meter di belakang barisan Marinir, pasukan Brimob Polri juga telah membentuk barisan dengan tameng berwarna hitam.

 
Kendaraan taktis yang sebelumnya telah terparkir di Kompleks Parlemen juga sudah dinyalakan.

Hingga kini, massa aksi masih memadati sekitar gerbang Gedung DPR/MPR RI.

Beberapa di antaranya bahkan terlihat memanjat pagar dan tembok.

Sebelumnya, massa aksi mulai berdatangan ke depan gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI sembari berteriak "Hidup Rakyat Indonesia!" pada Jumat (29/8/2025).

Mereka mulai memadati Gedung DPR RI pada pukul 15.00 WIB.

Massa aksi yang terdiri dari mahasiswa, pengemudi ojek online (ojol), hingga pelajar, juga terlihat sudah mulai menggedor gerbang DPR dengan memukulnya menggunakan tongkat.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved