Berita Nasional

Hore! Guru Pengelola MBG akan Dapat Insentif, Seperti Apa Mekanismenya?

Guru penanggung jawab distribusi program Makan Bergizi Gratis (MBG) di sekolah bakal menerima insentif Rp 100 ribu per hari.

Editor: Nurul Hayati
Serambinews.com/HO
SANTAP MENU MBG - Siswa salah satu SMP di Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) sedang menikmati sarapan Makan Bergizi Gratis (MBG). 

Adapun mekanisme penugasan siapa guru pengelola distribusi MBG, akan dilakukan oleh pihak sekolah. 

Wakil Kepala BGN, Nanik S. Deyang, mengatakan pemberian insentif ini bukan sekadar kompensasi finansial, melainkan bentuk pengakuan kontribusi guru pada program MBG.

Tak hanya sebagai pendamping utama siswa, namun guru juga dinilai sebagai penggerak dalam menanamkan pemahaman tentang pentingnya pola makan sehat dan perilaku hidup bersih di lingkungan sekolah.

"Sebagai bentuk apresiasi atas tambahan tugas dan tanggung jawab tersebut, kepada guru penanggung jawab Program MBG di sekolah diberikan insentif," kata Nanik dalam keterangannya di Jakarta, Senin (29/9/2025).

Menurut Nanik, setiap sekolah penerima manfaat MBG diwajibkan menunjuk 1 sampai 3 orang guru sebagai penanggung jawab (PIC) distribusi MBG.

Penunjukan dilakukan kepala sekolah dengan prioritas kepada guru bantu dan honorer, serta menggunakan sistem rotasi harian agar pelaksanaan lebih merata.

Hal senada juga disampaikan Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Fajar Riza Ul Haq.

Menurutnya, Kepala sekolah akan menunjuk PIC setiap harinya secara bergantian. 

"Skema ini akan sangat membantu guru-guru honorer," jelasnya.

Nantinya, setiap guru PIC akan menerima insentif Rp 100.000 per hari penugasan. 

Dana insentif tersebut, bersumber dari biaya operasional Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) sekolah terkait, dan akan dicairkan setiap 10 hari sekali.

Mekanisme pelaksanaan dan pertanggungjawaban dana wajib mengikuti ketentuan yang berlaku.

Sementara itu, Pemerintah tengah menyiapkan skema insentif bagi para guru yang terlibat langsung dalam pelaksanaan Program MBG di sekolah.

Siapkan 16 Kantor Pemenuhan Pelayanan Gizi 

Selain skema insentif, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) mengambil sejumlah langkah strategis lain. 

Satu di antaranya, menyediakan 16 kantor balai pelayanan di 16 provinsi untuk difungsikan sebagai Kantor Pemenuhan Pelayanan Gizi (KPPG), di bawah koordinasi Badan Gizi Nasional (BGN).

Sumber: Tribunnews
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved