Harga Emas
Harga Emas Antam Tembus Rekor Sepanjang Masa! Sentuh Level Fantastis per Gram Edisi 4 Oktober 2025
Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (Antam) kembali menorehkan sejarah baru pada Sabtu (4/10/2025).
Penulis: Sri Anggun Oktaviana | Editor: Muhammad Hadi
Harga Emas Antam Tembus Rekor Sepanjang Masa! Sentuh Level Fantastis per Gram Edisi 4 Oktober 2025
SERAMBINEWS.COM- Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (Antam) kembali menorehkan sejarah baru pada Sabtu (4/10/2025).
Setelah sempat stagnan di perdagangan sebelumnya, logam mulia ini kini meroket Rp 4.000 per gram dan menembus rekor tertinggi sepanjang masa (all time high/ATH).
Berdasarkan data dari laman resmi Logam Mulia, harga emas Antam kini dibanderol di level fantastis Rp 2.239.000 per gram.
Angka ini berhasil melampaui rekor sebelumnya yang tercatat pada Rabu (1/10/2025), yakni Rp 2.237.000 per gram.
Baca juga: Penutupan Pemerintah AS Bikin Harga Emas Makin Bersinar, Siap Pecah Rekor Lagi?
Tak hanya harga jual, nilai buyback atau harga beli kembali emas Antam juga ikut melesat.
Kini, buyback naik Rp 5.000 menjadi Rp 2.087.000 per gram, dari posisi sebelumnya Rp 2.082.000 per gram.
Sebagai catatan, buyback merupakan harga yang diterima ketika pemilik emas Antam menjual kembali logam mulianya ke pihak penjual.
Baca juga: Kokoh Bertahan! Harga Emas Diawal Oktober 2025 di Pidie Masih Fantastis
Berikut rincian harga emas Antam hari ini:
Emas 0,5 gram: Rp 1.169.500
Emas 1 gram: Rp 2.239.000
Emas 2 gram: Rp 4.418.000
Emas 3 gram: Rp 6.602.000
Emas 5 gram: Rp 10.970.000
Emas 10 gram: Rp 21.885.000
Emas 25 gram: Rp 54.587.000
Emas 50 gram: Rp 109.095.000
Emas 100 gram: Rp 218.112.000
Emas 250 gram: Rp 545.015.000
Emas 500 gram: Rp 1.089.820.000
Emas 1.000 gram: Rp 2.179.600.000
Baca juga: Harga Emas di Langsa Turun Lagi, Berikut Rinciannya, Edisi 3 Oktober 2025
Beberapa faktor utama yang menjadi penyebab kenaikan harga emas antara lain:
Ekspektasi penurunan suku bunga AS (The Fed)
Ketika suku bunga turun, dolar AS melemah dan investor beralih ke emas sebagai aset lindung nilai (safe haven).
Ketidakpastian ekonomi dan geopolitik global
Konflik antarnegara, ancaman resesi, atau ketegangan politik membuat permintaan emas meningkat karena dianggap lebih aman.
Melemahnya nilai dolar AS
Emas diperdagangkan dalam dolar, jadi ketika nilai dolar turun, harga emas cenderung naik.
Kekhawatiran inflasi
Saat inflasi tinggi, nilai uang menurun, sehingga masyarakat dan investor lebih memilih emas sebagai pelindung kekayaan.
Permintaan fisik dan investasi meningkat
Pembelian emas oleh bank sentral, investor institusional, serta masyarakat (terutama menjelang musim pernikahan atau hari raya di beberapa negara) turut mendongkrak harga.
Kondisi pasar saham yang tidak stabil
Saat pasar saham anjlok, investor mencari alternatif yang lebih aman seperti emas.
Baca juga: Harga Emas Hari Ini di Lhokseumawe Turun Rp 15 Ribu/Mayam, Berikut Rincian Harga Jumat 3 Oktober
(Serambinews.com/Sri Anggun Oktaviana)
harga emas
harga emas antam
harga emas hari ini
harga emas naik
Harga Emas Antam naik
Serambinews
Serambi Indonesia
Penutupan Pemerintah AS Bikin Harga Emas Makin Bersinar, Siap Pecah Rekor Lagi? |
![]() |
---|
Ingin Beli Mahar untuk Menikah? ini Rincian Harga Emas di Abdya, 3 Oktober 2025 |
![]() |
---|
Harga Emas di Langsa Turun Lagi, Berikut Rinciannya, Edisi 3 Oktober 2025 |
![]() |
---|
Harga Emas di Banda Aceh Stagnan, Tetap Bertahan di Level Tertinggi Edisi Jumat 3 Oktober 2025 |
![]() |
---|
Harga Emas Bertahan Dekati Rekor Tertinggi, Investor Mengincar Aset Aman di Tengah Ketidakpastian |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.