VIRAL Pencarian Kata Kunci Nabila 1 vs 7 Durasi 6 Menit di TikTok dan X, Diduga Tautan Phishing
Berbagai video diperlihatkan saat menunjukkan hasil pencarian kata kunci video Nabila 1 vs 7.
Ringkasan Berita:
- Kata kunci “Nabila 1 vs 7” merajai pencarian di TikTok dan X, tetapi tidak ada satu pun video yang benar-benar sesuai dengan narasi yang beredar. Konten yang muncul hanya potongan klip acak yang tidak terverifikasi.
- Banyak komentar yang menggiring warganet menuju tautan tertentu, bahkan harus “salin tautan berkali-kali”.
- Kata kunci ini disinyalir dijadikan alat untuk memancing data sensitif pengguna.
SERAMBINEWS.COM - Heboh kata kunci “Nabila 1 vs 7” tiba-tiba merajai pencarian di TikTok dan X.
Video-video berseliweran, komentar berserakan, namun satu hal membuat semuanya janggal.
Di balik potongan klip acak dan narasi yang menggiring imajinasi, muncul dugaan bahwa semua ini hanyalah umpan clickbait tautan yang bisa menyesatkan, bahkan berpotensi mengarah pada praktik phising.
Lalu, apa sebenarnya yang terjadi di balik kata kunci yang viral ini?
Diketahui, sebuah kata kunci Nabila 1 vs 7 merajai pencarian di media sosial TikTok dan X, Jumat (14/11/2025).
Berbagai video diperlihatkan saat menunjukkan hasil pencarian kata kunci video Nabila 1 vs 7.
Akan tetapi tak ada satupun yang memberikan verifikasi manakah video sesuai dengan narasi yang dimaksud.
Seperti video yang memperlihatkan segerombolan anak laki-laki yang sedang duduk di sofa.
Atau video yang menampilkan paras ayu cewek berhijab.
Dari video-video dengan jumlah views puluhan ribu, dihujani juga ratusan komentar.
Baca juga: Penembak Rumah Polisi di Aceh Timur Divonis Penjara 3 Tahun 4 Bulan
Komentar-komentar tersebut seperti "udah nonton di akun tiktoknya in****i*al**8"
Atau komentar seperti "Ini kah min? ternyata harus salin tautan dulu 30x, ga nyangka sih min"
Tak cuma di TikTok, kata kunci video Nabila 1 vs 7 durasi 6 menit juga ramai dengan narasi yang sama.
Dari kata kunci yang beredar tersebut, pengguna internet tak sedikit akan berfikir bahwa itu adalah video tak senonoh.
Yang mana mungkin dilakukan oleh seorang cewek bernama Nabila dan tujuh orang lainnya.
Kemudian video hasil pencarian itu akan berdurasi selama enam menit.
Akan tetapi tampaknya kata kunci tidak merujuk pada satu konten yang valid.
Baca juga: KABAR GEMBIRA Kemenkeu Buka Seleksi CPNS 2026, Tersedia 300 Formasi Khusus Lulusan STAN dan SMA
Karena tidak ada bukti apapun sehingga dapat dipastikan bahwa hasil video yang ditunjukkan dari hasil pencarian kata kunci adalah sesuai dengan narasi yang beredar.
Diduga kata kunci ini hanya untuk menarik penonton dengan tautan palsu yang berpotensi menyesatkan.
Karena, ketika ditulusuri terus menerus, hanya akan merujuk pada akun clickbait dan konten yang tidak jelas.
Sehingga warganet dihimbau untuk tidak turut termakan umpan dari konten seperti ini.
Dkutip dari laman Kemenkeu.go.id phising merupakan istilah yang berasal dari kata fishing yang memiliki arti memancing.
Disebut memancing karena phising merupakan sebuah Teknik penipuan yang dilakukan dengan cara memancing orang lain untuk memberikan informasi sensitive seperti data pribadi, data akun, data finansial, data Unit instansi, data Kesehatan, dan data yang sensitive lainnya. Data data yang didapatkan akan digunakan untuk tujuan kejahatan.
Artikel ini telah tayang di Tribuntrends.com dengan judul Heboh 'Nabila 1 vs 7' Merajai Kata Kunci Pencarian TikTok dan X, Dugaan Tautan Menyesatkan
| Samudra Pasai dan Jalur Rempah: Pusat Dunia di Ujung Utara Sumatra - Bagian XVIII |
|
|---|
| Penembak Rumah Polisi di Aceh Timur Divonis Penjara 3 Tahun 4 Bulan |
|
|---|
| KABAR GEMBIRA Kemenkeu Buka Seleksi CPNS 2026, Tersedia 300 Formasi Khusus Lulusan STAN dan SMA |
|
|---|
| Cuaca Sabtu 15 November 2025 Langsa Cerah Berawan, Malam Hujan |
|
|---|
| Harga Emas Antam Hari Ini Turun Tajam, Berikut Rincian Harga Emas 15 November 2025 |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/aceh/foto/bank/originals/Sebuah-kata-kunci-Nabila-1-vs-7.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.