Berita Viral

Heboh Temuan Cacing Tanah Dalam Telur Orak Arik MBG di Medan, BGN Sumut: Enggak Make Sense

Ia menyebut jenisnya adalah cacing tanah dan secara biologis mustahil berada di dalam makanan yang terolah melalui standar program tersebut.

Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Muhammad Hadi
IST
Publik dihebohkan dengan temuan seekor cacing tanah di dalam ompreng makanan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di SMAN 6 Kota Medan, Sumatera Utara, Jumat (14/11/2025).  

Heboh Temuan Cacing Tanah Dalam Telur Orak Arik MBG di Medan, BGN Sumut: Enggak Make Sense

SERAMBINEWS.COM – Publik dihebohkan dengan temuan seekor cacing tanah di dalam ompreng makanan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di SMAN 6 Kota Medan, Sumatera Utara, Jumat (14/11/2025). 

Video yang merekam keberadaan cacing berwarna coklat kehitaman itu viral di media sosial dan memicu berbagai reaksi dari warganet.

Dalam rekaman tersebut tampak cacing masih bergerak di atas menu telur ayam orak-arik, sementara beberapa siswa terdengar berteriak menyebut temuan tersebut sebagai cacing.

Kejadian itu sontak memunculkan pertanyaan mengenai higienitas dan keamanan makanan MBG yang merupakan program nasional.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Sumatera Utara, Agung Kurnia, menyebut bahwa itu adalah cacing tanah.

Ia memastikan bahwa cacing yang ditemukan bukan berasal dari proses penyediaan makanan MBG

“Saya enggak berani menduga-duga, biarkan kita yang berpikir sama-sama dari mana cacing tanah itu berasal," kata Agung, dilansir dari Kompas.com, Sabtu (15/11/2025).

Baca juga: HEBOH MBG di Jateng Mengandung Sianida, Dinas Pangan Buka Suara

Ia menyebut jenisnya adalah cacing tanah dan secara biologis mustahil berada di dalam makanan yang terolah melalui standar program tersebut.

"Yang berani saya pastikan, bahwa itu bukan berasal dari MBG, dan enggak akan mungkin cacing tanah itu bisa ke situ,”

“Kalau mau kita lihat dari scientific dan biologis, itu enggak make sense (enggak masuk akal). Enggak ketemu," tegas Agung.

Agung menjelaskan, pihaknya telah meninjau langsung ke sekolah dan menemukan bahwa kasus ini hanya terjadi pada satu ompreng menu telur orak-arik. 

Ia menambahkan bahwa tidak ditemukan indikasi kontaminasi pangan dalam proses penyediaan makanan program MBG.

"Makan Bergizi Gratis adalah program besar, program nasional, anggaran besar sehingga pelaksanaannya juga harus sesuai dengan standar," ucap Agung.

Wakil Bupati Pidie Jaya Bogem Kepala SPPG MBG

Wakil Bupati Pidie Jaya, Hasan Basri, diduga meninju petugas Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi, Makan Bergizi Gratis atau SPPG-MBG, di Gampong Sagoe, Kecamatan Trienggadeng, Kamis (30/10/2025) sekitar pukul 08.05 WIB.

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved