Video
VIDEO Genjatan Senjata Rapuh! Israel-Hamas Saling Tuduh
Kesepakatan gencatan senjata di Gaza mulai rapuh sejak satu minggu penandatanganan.
SERAMBINEWS.COM - Kesepakatan gencatan senjata di Gaza mulai rapuh sejak satu minggu penandatanganan.
Pasalnya Israel dan Hamas saling menuduh melanggar gencatan senjata tersebut.
Bahkan Presiden AS Donald Trump mengancam akan membunuh Hamas. Dikutip dari The Guardian, Israel mulai menutup perlintasan Rafah dengan Mesir pada Kamis (16/10).
Padahal jalur itu menjadi akses masuknya konvoi bantuan kemanusiaan untuk Gaza.
Hal ini dilakukan Israel lantaran menuding Hamas melanggar perjanjian gencatan senjata.
Hamas dituduh tidak menepati janji karena dengan tidak mengembalikan seluruh jenazah para sandera.
Pada hari Senin, Hamas mengembalikan 20 sandera terakhir yang masih hidup.
Namun Hamas hanya menyerahkan sembilan dari 28 sandera yang telah meninggal.
Militan Palestina beralasan belum mengembalikan semua jasad sandera karena membutuhkan peralatan pemulihan khusus untuk mengambil sisanya dari reruntuhan Gaza.
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan pertempuran belum berakhir.
Sementara pejabat senior Hamas menuduh Israel melanggar gencatan senjata dengan menewaskan sedikitnya 24 orang.
Israel berdalih penembakan itu dilakukan lantaran warga Palestina mengabaikan peringatan dan mencoba mendekati posisi tentara IDF yang berjaga.
Trump pun mengancam akan memasuki Gaza dan membunuh Hamas. Hal itu dilakukan jika Hamas masih mengeksekusi para gengster di Gaza yang diduga terafiliasi dengan Israel. (*)
Editor: Aldi Rani
VO: Siti Masyithah
Baca juga: Trump Ancam Hamas, Sesumbar Israel Bisa Serang Gaza Lagi Atas Perintahnya
Baca juga: Peringatan untuk Prabowo: Mengirim TNI ke Gaza Berisiko Menjebak Indonesia dalam Agenda Israel-Trump
Baca juga: Israel Tembak Mati 6 Warga Palestina di Gaza, Gencatan Senjata Dilanggar Zionis
| VIDEO Media Iran Bongkar Keterlibatan Jerman Saat Israel Serang Teheran |
|
|---|
| VIDEO - TNI Mengamuk! 14 Anggota KKB Tewas Dihujani Peluru di Intan Jaya! |
|
|---|
| VIDEO Fasilitas Sipil Dihantam, Apakah Serangan Israel Benar-Benar Hanya Bertujuan ke Hizbullah? |
|
|---|
| VIDEO - Ngadu ke Putin, Trump Akui 'Cancel' Pengiriman Rudal ke Ukraina |
|
|---|
| VIDEO Diundang Investor Timur Tengah, Mualem Paparkan Peluang Investasi di Aceh |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.