Pencurian Modus Pecahkan Kaca Mobil Terjadi Lagi

Pencurian dengan modus memecahkan kaca mobil kembali terjadi, Rabu (1/2) siang, sekitar pukul 12.15 WIB, di Dusun Pola Yasa

Editor: hasyim
Pelaku memecahkan kaca mobil Kijang BL 711 ZV, Rabu (1/2) siang. Dari kaca mobil yang dipecahkan ini, Rp 90 juta uang milik korban hilang dicuri. FOTO IST 

* Rp 90 Juta Raib

BANDA ACEH - Pencurian dengan modus memecahkan kaca mobil kembali terjadi, Rabu (1/2) siang, sekitar pukul 12.15 WIB, di Dusun Pola Yasa, Gampong Kajhu, Kecamatan Baitussalam, Aceh Besar. Kali ini menimpa Muslim (40), warga Dusun Tgk Chik Gampong Ilie, Kecamatan Ulee Kareng, Banda Aceh.

Uang Rp 90 juta yang baru ditarik dari BCA hilang dicuri dari laci mobil Toyota Kijang BL 711 ZV miliknya.

Informasi yang diperoleh Serambi, kurang lebih 7 kasus pencurian dengan modus memecahkan kaca mobil itu ditangani Polresta Banda Aceh.

Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol T Saladin SH, melalui Kasat Reskrim Kompol Raja Gunawan SH MM menjelaskan, pencurian itu terjadi pada saat korban masuk ke rumah Hamdan, di Dusun Pola Yasa, Kajhu, untuk mengambil kunci mobil yang baru dijual kepada Hamdan.

Pasalnya mobil yang baru dijual kepada Hamdan itu masih ada hal yang harus diperbaiki. “Aksi pencuri itu sangat cepat, kurang 6 menit Muslim masuk ke rumah Hamdan, begitu kembali ke mobilnya terlihat kaca mobil pecah dan uang telah raib,” kata Raja, kepada Serambi, Jumat (3/2).

Dalam waktu singkat juga, Muslim segera melaporkan musibah yang dialaminya itu ke Polsek Baitussalam, Aceh Besar. Bersama personel Polsek dan tim Polresta segera turun ke lokasi untuk melakukan olah TKP.

Jangan Tinggalkan Uang dan Tas
Pada bagian lain, Kompol Raja Gunawan mengatakan, pihaknya telah berulang kali mengimbau masyarakat untuk tidak meninggalkan tas serta uang dalam jumlah besar di dalam mobil, apalagi sempat melakukan transaksi penarikan uang dalam jumlah besar dari bank.

“Pencegahan pertama itu harus dimulai dari kita. Karena kalau bukan kita yang jaga, siapa lagi yang kita harapkan. Karena, kalau sudah terjadi, baru timbul penyesalan,” demikian Kompol Raja.(mir)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved