Menteri Puan Maharani: Penanganan Gempa Pijay Ditargetkan Tuntas 2018

Rapat dengan Menko PMK pada Kamis 20 Juli 2017, disepakati bahwa 2018 proses penanganan gempa bumi Pijay, Pidie, dan Bireuen dapat terselesaikan.

Penulis: Idris Ismail | Editor: Safriadi Syahbuddin
SERAMBINEWS.COM/HARI MAHARDHIKA
FOTO udara memperlihatkan bangunan yang hancur akibat gempa bumi berkekuatan 6,4 SR mengguncang Pidie Jaya, Rabu (7/12/2017) 

Laporan Idris Ismail I Pidie Jaya

SERAMBINEWS.COM,MEUREUDU - Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) RI,  Puan Maharani mengatakan proses rehabilitasi dan rekonstruksi pascagempa bumi Pidie Jaya (Pijay), Pidie, dan Bireuen, ditargetkan selesai pada 2018.

"Keputusan hasil rapat dengan Menko PMK pada Kamis tanggal 20 Juli 2017, disepakati bahwa 2018 proses penanganan gempa bumi Pijay, Pidie, dan Bireuen dapat terselesaikan," kata Wakil Bupati Pidie Jaya, H Said Mulyadi SE MSI kepada Serambinews.com, Jumat (‎21/7/2017).

Said Mulyadi menyebutkan, rapat itu dihadiri Menko PMK serta ‎ Menteri Kesehatan Nila F Moeloek, Kepala BNPB Willem Rampangilei, dan Kepala Staf Presiden, Teten Masduki serta Wakil Bupati Pidie, Fadhlullah TM Daud.

Gempa 6,4 SR yang mengguncang Aceh pada Rabu (7/12/2016) subuh pukul 05.03 WIB, menyebabkan kerusakan parah di Kabupaten Pidie Jaya (Pijay) yang merupakan kawasan pusat gempa dengan kedalaman 10 Km tersebut. Kerusakan juga terjadi di wilayah Pidie dan Bireuen, dua kabupaten yang berbatasan dengan Pidie Jaya.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved