Masih Ingat Kebakaran SPBU Simpang Jam? Ternyata Ini Penyebabnya

Hal tersebut disampaikan Sales Executive Retail BBM Wilayah VI PT Pertamina, Bagus Handoko, saat berkunjung ke Kantor Harian Serambi Indonesia,

Penulis: Misran Asri | Editor: Yusmadi
WARGA menyaksikan kebakaran di SPBU kawasan Simpang Jam, Banda Aceh, Rabu (9/8) malam. Petugas berusaha memadamkan api di tempat tersebut (insert). 

Laporan Misran Asri | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Musibah kebakaran yang menimpa SPBU Simpang Jam, pada Rabu, 9 Agustus 2017 lalu itu, diduga disebabkan oleh hubungan arus pendek listrik.

Hal tersebut disampaikan Sales Executive Retail BBM Wilayah VI PT Pertamina, Bagus Handoko, saat berkunjung ke Kantor Harian Serambi Indonesia, Desa Meunasah Manyang, Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar, Selasa (5/9/2017).

Baca: Tim Labfor Selidiki Kebakaran SPBU Simpang Jam

Bagus menyebutkan sehari setelah peristiwa kebakaran, di lokasi kejadian langsung turun Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Cabang Medan bekerja sama dengan Tim Inafis Polda Aceh.

Lalu ikut turun Inspektorat Migas Pusat dan Internal Pertamina (Persero) Wilayah Aceh.

"Dari ketiga tim yang telah turun langsung ke lokasi dan menyimpulkan kebakaran di SPBU Simpang Jam tersebut murni kecelakaan. Kesimpulan sementara ini, kebakaran itu berasal dari hubungan arus pendek listrik dan berasal dari dispenser pengisian bahan bakar minyak," ungkap Bagus.

Baca: Pertamina Turunkan Tim Teliti Penyebab Kebakaran SPBU Simpang Jam

Ia menjelaskan untuk proses pembangunan SPBU itu terus dipacu dan estimasi pembangunan diperkirakan akan selesai kurang lebih satu bulan dengan target SPBU Simpang Jam tersebut bisa beroperasi kembali pertengahan Oktober 2017 mendatang.

Kedatangan Marketing Branch Manager Aceh PT Pertamina, Addieb Arselan didampingi Sales Executive Retail BBM Wilayah VI, Bagus Handoko dan Yogi Indra, Sales Executive LPG Aceh itu diterima Pemimpin Perusahaan Mohd Din dan Sekretaris Redaksi, Bukhari M Ali. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved