Masjid di Mesir Dibom saat Shalat Jumat, Korban Meninggal Bertambah 235 Orang, Tak Ada Korban WNI
Dubes Republik Indonesia untuk Mesir, Helmy Fauzi, mengatakan dalam serangan tersebut tak ada warga Indonesia yang menjadi korban.
Penulis: Faisal Zamzami | Editor: Faisal Zamzami
SERAMBINEWS.COM - Kelompok militan melakukan serangan di satu masjid di Sinai Utara, Mesir, hari Jumat (24/11).
Korban meninggal terus bertambah setidaknya 235 orang meninggal dunia, dan 120 orang lainnya mengalami luka-luka. Demikian kata stasiun televisi milik pemerintah.
Dubes Republik Indonesia untuk Mesir, Helmy Fauzi, mengatakan dalam serangan tersebut tak ada warga Indonesia yang menjadi korban.
"Berdasarkan pemantuan KBRI Kairo dan pelacakan melalui sumber keamanan Mesir, sejauh ini diperoleh informasi tak ada WNI yang menjadi korban serangan," kata Helmy Fauzi melaui satu pernyataan.
Helmy Fauzi juga mengatakan pemerintah Indonesia menyampaikan duka cita dan simpati yang sangat dalam atas korban meninggal dalam insiden ini.
Sebagian besar korban adalah jemaah yang baru saja selesai melaksanakan shalat Jumat.
Termasuk di antara korban tewas adalah perempuan, anak-anak, dan beberapa peserta wajib militer.
Kejadian ini mendorong pemerintah Mesir menetapkan masa berkabung selama tiga hari.

Serangan terjadi saat masjid Al-Rawdah di Bir al-Abed kawasan barat kota Arish penuh dengan jamaah yang baru selesai melaksanakan shalat Jumat.
Puluhan ambulans terlihat mondar-mandir membawa korban ke rumah sakit terdekat.
Serangan diawali dengan ledakan bom, yang kemudian dilanjutkan dengan tembakan beruntun ke arah jamaah yang masih hidup dan berlari menyelamatkan diri.
Tim investigasi yang terdiri dari tentara dan polisi dikerahkan di sekitar lokasi ledakan untuk mengejar para pelaku.
Belum ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas serangan yang disebut paling mematikan di kawasan tersebut dalam tiga tahun terakhir.
Namun pasukan keamanan Mesir telah memerangi aksi pemberontakan yang dilancarkan militan ISIS.
Para saksi mata mengatakan kepada media Mesir, bahwa serangan terjdi di kota Bir al-Abed dekat al-Arish. Orang-orang bersenjata menyerbu masuk ke dalam masjid dan meledakkan bom.