Kader Golkar Aceh: Jadi Ketua Umum Airlangga Hartarto tak Perlu Mundur dari Menteri

Untuk pengisian sebagai ketua harian, Ketua Umum DPP Partai Golkar dapat memilih Kader yang memiliki kompetensi, loyal, dan kader terbaik

Penulis: Fikar W Eda | Editor: Muhammad Hadi
Menteri Perindustrian yang juga politisi Partai Golkar Airlangga Hartarto (tengah) saling berjabat tangan dengan Ketua Harian Golkar Nurdin Halid (dua kiri), Sekjen Golkar Idrus Marham (dua kanan), dan petinggi Golkar lainnya usai mengikuti rapat pleno Partai Golkar di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Rabu (13/12/2017). Airlangga Hartarto terpilih sebagai Ketua Umum Partai Golkar baru menggantikan Setya Novanto yang telah ditangkap KPK karena terlibat dalam korupsi e-KTP. (TRIBUNNEWS/RIZAL BOMANTAMA) 

Laporan Fikar W.Eda | Jakarta

SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - Fungsionaris Partai Golkar, asal Aceh, H. Marzuki Daud mengatakan, Airlangga Hartarto tidak perlu mundur dari jabatannya karena sudah terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum Partai Golkar dalam rapat pleno partai tersebut.

"Tidak perlu mundur dari jabatan sebagai menteri, karena menjadi ketua umum partai. Saya yakin Airlangga Hartarto akan mulus terpilih dalam Munas Partai Golkar nanti," kata Marzuki Daud, Sabtu (16/12/2017).

Baca: “Novanto Effect”,  Golkar Melorot

Baca: Sepak Terjang Setya Novanto, Dari Pedagang Beras, Ketua Umum Golkar Hingga Mendekam di Rutan KPK

Tokoh senior Partai Golkar Marzuki Daud menambahkan, Airlangga bisa saja mengangkat satu atau dua orang kader Golkar sebagai ketua harian.

"Untuk pengisian sebagai ketua harian, Ketua Umum DPP Partai Golkar dapat memilih Kader yang memiliki kompetensi, loyal, dan kader terbaik. Tentu banyak kader yang mampu sebagai ketua harian," lanjut Marzuki Daud.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved