Breaking News

Teuku Riefky Serahkan SK Beasiswa PIP untuk Siswa Abdya

Anggota DPR Teuku Riefky Harsya menyerahkan surat keputusan (SK) penerima beasiswa Program Indonesia Pintar

Editor: bakri
ANGGOTA DPR RI, Teuku Riefky Harsya, menyerahkan SK penerima beasiswa PIP secara simbolis kepada siswa Aceh Barat Daya, Selasa (9/1) di halaman SMK 1 setempat. 

BLANGPIDIE - Anggota DPR Teuku Riefky Harsya menyerahkan surat keputusan (SK) penerima beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP) kepada 5.823 siswa di Aceh Barat Daya (Abdya), Selasa (9/1).

Penyerahan SK penerima beasiswa tersebut dilakukan di tiga titik yaitu SDN 6 Kuala Bate, SMK 1 Abdya dan SMP 2 Manggeng yang dihadiri Wasekjend DPP IMDI Teuku Salsabila Ali MH, Ketua DPC Partai Demokrat Abdya Romi Syah Putra beserta pengurus, dan anggota DPRK Abdya dari Partai Demokrat Ismawati dan Nurdianto. Dalam kesempatan itu Teuku Riefky berharap dengan adanya pemberian beasiswa untuk 5.823 siswa Abdya dapat memotivasi para siswa untuk belajar sehingga bisa meningkatkan mutu dan kualitas siswa.

“Abdya adalah penerima terbanyak dari kuota yang diberikan sebanyak 60.000 siswa untuk 15 kabupaten kota di Aceh,” ujarnya di depan para siswa dan dewan guru. Rieky menyebutkan beasiswa PIP yang diterima 5.823 siswa SD, SMP, SMA dan SMK di Abdya merupakan usulan khusus selaku ketua Komisi X DPR-RI yang memiliki mitra kerja dengan Kemendikbud RI. Besaran beasiswa yang diterima masing-masing siswa bervariasi sesuai jenjang sekolah mulai dari Rp 500 ribu sampai Rp 1 juta per orang.

“Insya Allah selama ini ada beberapa program juga pernah kita salurkan, berupa pembangunan gedung dan ruang laboratorium sekolah, pembagian komputer, dan peralatan sekolah lainnya,” ujarnya. Meski tidak lagi menjabat sebagai ketua Komisi X, Wasekjend DPP Partai Demokrat ini berjanji akan terus berupaya memperjuangkan nasib rakyat, khususnya untuk penerima beasiswa PIP yang telah disalurkan sejak beberapa tahun terakhir tersebut.

Sementara itu, Teuku Salsabila Ali MH yang juga staf ahli Teuku Riefky Harsya mengimbau bagi orang tua siswa dan dewan guru yang kesulitan mencairkan beasiswa PIP dapat menghubungi pihaknya.

“Makanya saat kita serahkan SK, kita juga menyerahkan kartu nama, dan nomor kontak. Gunanya jika ada masyarakat mengalami persoalan saat melakukan pencairan di bank bisa hubungi kami,” ujar Teuku Salsabila Ali MH. Menurutnya, data calon penerima beasiswa dari Abdya sebanyak 7.800 orang. Namun hanya terakomodir sebanyak 5.823 orang.

“Kenapa bisa seperti ini, karena usulan yang kita ajukan ini tidak boleh sama dengan dinas. Kedua, ada kesalahan dari sekolah dalam mengupload data siswa, sehingga saat kita usulkan siswa itu tidak masuk kategori penerima. Ke depan ini akan diperjuangkan dan meminta sekolah memperbaiki kembali, sehingga mereka juga bisa menerima beasiswa PIP ini,” sebut Salsabila. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved