Semua Pengelola Salon di Bireuen Dikumpulkan, Kepala DSI: Tak Boleh Ada LGBT yang Bekerja

Ada 21 salon di wilayah Bireuen. Sebagian pekerja salon bergaya atau berdandan seperti wanita, padahal fitranya adalah laki-laki.

SERAMBINEWS.COM/YUSMANDIN IDRIS
Dinas Syariat Islam Bireuen mengumpulkan semua pengelola salon untuk menyosialisasikan larangan mempekerjakan LGBT di tempat usahanya, Senin (5/2/2018). 

Laporan Yusmandin Idris I Bireuen

SERAMBINEWS.COM, BIREUEN – Untuk mencegah berkembangnya praktik Lesbian, Gay, Biseksual, Transgender (LGBT) di Bireuen, semua pengelola salon diundang untuk melakukan pertemuan di Aula Kantor Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU), Senin (5/2/2018).

Kegiatan ini diprakarsai Dinas Syariat Islam (DSI) Bireuen bersama Polres Bireuen, Front Pembebasan Islam (FPI)  dan sejumlah pihak terkait.

Pertemuan di Aula MPU Bireuen itu selain membahas usaha pencegahan LGBT, juga mengupas tentang Qanun Jinayat.

Kepala Dinas Syariat Islam (DSI) Bireuen, Jufliwan SH MM mengatakan, pertemuan dengan para pengelola salon ini berdasarkan intruksi Bupati Bireuen tentang penertiban warung kopi, cafe, restoran, salon pangkas rambut dan lainnya.

(Baca: Kapolres Aceh Utara Untung Sangaji Soal Gerebek Salon: Nenek Moyang Kita Tidak Ada yang Waria)

(Baca: Perihal LGBT dan AKBP Untung, Begini Kata Gubernur Aceh Irwandi Yusuf)

(Baca: POPULER - Semua Tentang AKBP Untung Sangaji, Amalan Rasulullah saat Gerhana, dan Pramugari Berjilbab)

Tujuan mengundang pengelola salon serta unsur lainnya, kata Jufliwan, untuk meningkatkan keimanan, sosialisasi larangan LGBT, serta meminta pengelola salon agar tidak memperkerjakan LGBT di tempat yang dikelolanya.

Selain itu, para pengelola salon juga diminta berperan menertibkan para pekerjanya agar kembali sesuai fitrahnya.

Di Bireuen, kata Jufliwan, ada 21 salon pangkas rambut dari Samalanga sampai Gandapura. Sebagian pekerja salon bergaya atau berdandan seperti wanita, padahal fitranya adalah laki-laki.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved