Kemarau belum Pengaruhi Tanaman Padi di Pidie Jaya, Distanpang Pantau Semua Kecamatan
dalam dua hari terakhir pihaknya mengaku sudah melakukan pemantauan ke semua kecamatan di Pijay
Penulis: Abdullah Gani | Editor: Muhammad Hadi
Laporan Abdullah Gani | Pidie Jaya
SERAMBINEWS,COM.MEUREUDU - Cuaca terik hingga menyebabkan kemarau juga terjadi di Pidie Jaya (Pijay).
Tapi kondisinya tidak begitu parah dibandingkan beberapa kabupaten lainnya di Aceh.
Di sejumlah titik, sesekali diguyur hujan walau hanya sebentar.
Baca: Nelayan Bireuen Mengaku Polisi Tipu Wanita Pidie Jaya Hingga Rp 93 Juta, Ini yang Dijanjikan
Hingga saat ini kekeringan belum berpengaruh nyata terhadap tanaman padi di Pijay.
“Alhamdulillah, tanaman padi di Pijay masih tumbuh normal,” kata Kepala Dinas Pertanian Pangan (Kadistanpang) Pijay, drh Muzakkir Muhammad menjawab Serambinews,com, Selasa (20/1/2018).
Muzakkir menyebutkan, dalam dua hari terakhir pihaknya mengaku sudah melakukan pemantauan ke semua kecamatan di Pijay hingga ke hamparan sawah yang berada jauh di hilir sekali pun.
Baca: Pidie Jaya Klarifikasi Isu Miring Pembangunan Akademi Komunitas Negeri, Ini Hasil Kesepakatannya
Hasilnya, secara umum pertumbuhan tanaman padi masih normal atau kondisi lahan masih basah. Melalui penyuluh pertanian setempat, ia sudah meminta petani supaya mengawal tanaman padi sebaik mungkin.
Debit air sungai cendrung menurun. Seperti halnya di Kecamatan Bandardua. Ketersediaan air yang terbatas hendaknya dimanfaatkan sebaik mungkin.
Apalagi di beberapa saluran, air tersedia dan tinggal hanya mengupayakan pendistribusian ke lahan. Khusus untuk tanaman padi yang saat ini memasuki masa primordia (bunting) air sangat dibutuhkan.(*)