Jadi Koordinator Peredaran Narkoba Internasional, Warga Aceh Tewas Ditembak di Medan

Para tersangka yang ditangkap kemudian dibawa ke Perumahan Taman Impian Indah Sakti Luhur di kawasan Medan Helvetia

Penulis: Rahmad Wiguna | Editor: Muhammad Hadi
IST
Barang bukti narkotika yang disita dari perairan Aceh Timur 

Laporan Rahmad Wiguna | Sumatera Utara

SERAMBINEWS.COM, MEDAN – Badan Narkotika Nasional menembak mati Amiruddin, seorang warga Aceh setelah terindikasi menjadi koordinator peredaran narkoba internasional, kemarin.

Operasi yang melibatkan Polisi Diraja Malaysia ini meringkus empat tersangka, salah satunya Amiruddin.

Sedangkan tiga lain diketahui Marpaung, Zulkifli dan Amri.

Baca: Ketika Anjing Diperdagangkan dan Menjadi Santapan di Medan (1)

Baca: Benarkah Mitos Ibu Hamil Dilarang Makan Durian? Begini Penjelasan Dokter Spesialis Kandungan

Baca: Tertangkap di Sumut, Pembantai Satu Keluarga di Gampong Mulia Ternyata Baru Sebulan Bekerja

Baca: Bukan 1 Ton, Ternyata 3 Ton Sabu Dalam Kapal Dengan Nilai Triliunan, Terungkap Fakta Terbaru

Dari kawanan ini petugas menyita barang bukti sabu-sabu 15,53 kilogram dan 14 bungkus ekstasi kurang lebih 79.905 butir.

Informasi yang diperoleh dari Deputi Pemberantasan BNN, penangkapan ini bermula dari kecurigaan petugas tentang adanya transaksi narkoba di halaman Hotel Antara, Jalan Gatot Subroto, Medan, Minggu (25/2/2018) siang.

Para tersangka yang ditangkap kemudian dibawa ke Perumahan Taman Impian Indah Sakti Luhur di kawasan Medan Helvetia.

Baca: Nenek 92 Tahun Menangis di Pengadilan Sumut, Dihukum Karena Sebatang Pohon Durian

Baca: Mantan Wakapolda Sumut Agus Samad Ditemukan Tewas Bersimbah Darah dan Kaki Terikat di Rumahnya

Baca: TKI Asal Medan Diduga Disiksa di Pulau Pinang, Sehari Sebelum Meninggal Tidur di Luar Bersama Anjing

Baca: Terungkap Hal Ini, Masalah Warga Aceh Terbangkan Layang Motif Bendera GAM Bakal Panjang

Namun pada tahapan ini, Amuriddun disebut mencoba melarkan diri sehingga petugas mencoba mencegahnya dengan tembakan yang mengenai dada kiri.

BNN sendiri baru akan merilis kaus ini kepada media pada siang ini di RS Bhayangkara, Medan.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved