Mahyuddin Adan, Konektor Perdamaian RI-GAM, Meninggal Dunia dalam Perjalanan Pulang ke Aceh
Mahyuddin adalah orang Aceh yang terlibat langsung dalam jalan menuju perdamaian Aceh, 12 tahun silam.
Penulis: Subur Dani | Editor: Zaenal
lihat foto
Laporan Subur Dani | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Innalillahi wainnailaihi rajiun, tokoh Aceh di Jakarta, Mahyuddin Adan meninggal dunia. Mahyuddin dikabarkan meninggal dalam perjalanan pulang ke Aceh, Senin (26/3/2018) pagi.
Informasi diperoleh Serambinews.com, almarhum meninggal dunia dalam pesawat sesaat akan mendarat di Bandara Sultan Iskandar Muda.
Kabar meninggal dunia tokoh Aceh tersebut, beredar cepat di sejumah kalangan di Aceh, pagi tadi.
Mantan Wali Kota Sabang, Munawar Liza Zainal, juga sempat menulis kabar duka tersebut di dinding facebooknya.
(Baca: PLN Bilang Listrik Mati karena Ulah Pencuri Kabel, Warganet Bilang tak Masuk Akal)
(Baca: Polisi Sita Dua Senpi di Nisam)
(Baca: Cerita Senpi tak Pernah Berakhir)
Saat dikonfirmasi ulang melalui telepon, Munawar Liza membenarkannya. "Iya benar, saya juga dapat info barusan, termasuk dari Bang Islamuddin (mantan wakil wali kota Sabang)," ujar Munawar Liza.
Hingga berita ini diturunkan, Serambinews.com belum mengetahui kronologis detail meninggalnya Mahyuddin Adan.
Lantas, siapa sebenarnya Mahyuddin Adan? dari penelusuran Serambinews.com, dia adalah pria kelahiran Pidie, 9 Agustus 1945.
Menurut Munawar Liza, Mahyuddin adalah orang Aceh yang terlibat langsung dalam jalan menuju perdamaian Aceh, 12 tahun silam.
"Beliau pernah ditunjuk langsung oleh Pak Jusuf Kalla untuk mengoneksikan Pemerintah Indonesia dengan Aceh dan Gerakan Aceh Merdeka (GAM) menjelang terwujudnya perundingan MoU Helsinki," kata Munawar Liza.
(Baca: Heboh Obligasi Pembelian Pesawat Pertama RI 001, Anggota DPR RI Temui Ahli Waris di Meulaboh)
