Setelah Tiba di Aceh dari Malaysia, Pria Ini Ambruk Melihat Kondisi Anaknya di Rumah Sakit
Keinginan Sulaiman untuk menjenguk sang anak akhirnya terwujud setelah Anggota DPD RI asal Aceh, H Sudirman alias Haji Uma turun tangan
Penulis: Jafaruddin | Editor: Zaenal
lihat foto
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Arif (13) bocah asal Jeunieb Kabupaten Bireuen yang sedang menjalani perawatan di RSUD Zainoel Abidin Banda Aceh karena menderita hepatitis, sangat gembira ketika melihat wajah ayahnya, Kamis (29/3/2018).
Sebaliknya, sang ayah, Sulaiman (38), langsung ambruk ketika memasuki ruangan.
Ia tidak kuasa melihat anaknya dalam kondisi perut membesar, badan kurus, dan tangan terinfus.
Beberapa keluarga pasien dan petugas harus membantu Sulaiman untuk berjalan mendekati anaknya yang sedang terbaring di tempat tidur rumah sakit.
(Baca: Pengakuan Anak Zaini Misrin TKI Dipancung di Arab Saudi, Umi Dipaksa Hubungan Badan Oleh Majikan)
Sulaiman yang bekerja sebagai buruh pembersih kebun kelapa sawit di Batu 11 Gombak Malaysia, mengaku tak bisa pulang, meski sudah mengetahui anaknya sakit parah.
Ia tidak punya uang untuk membeli tiket pesawat dan berbagai kebutuhan lainnya.
Keinginan Sulaiman untuk menjenguk sang anak akhirnya terwujud setelah Anggota DPD RI asal Aceh, H Sudirman alias Haji Uma turun tangan.
Senator yang belakangan terkenal kerap mengurus kepentingan warga Aceh di luar negeri, khususnya Malaysia, memberikan uang sebesar RM 1.400 atau Rp 5,5 juta kepada Sulaiman agar bisa pulang menjenguk anaknya.
“Untuk pengurusan administrasi dibantu oleh Abu Saba Ketua Grup Kesatuan Aneuk Nanggroe Aceh (KANA) di Malaysia,” kata Haji Uma melalui telepon kepada Serambinews,com, Kamis (29/3/2018) malam.
(Baca: Nyinyir Presiden Jokowi di Media Sosial, Arseto Pariadji Jadi Tersangka Ujaran Kebencian dan Ditahan)
Sulaiman tiba di Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda (SIM), Kamis (29/3) sekitar pukul 8.30 WIB yang dijemput Armia, staf Haji Uma bersama tim KSDA, BP3 TKI Aceh dan Dinas Sosial Aceh. Setibanya di Bandara SIM, Sulaiman langsung menuju RSUDZA.
"Dari pertama dirawat, Arif terus bertanya ayahnya dan kini tampak senang karena ayahnya telah berada di sampingnya. Minta disuapin nasi oleh ayahnya yang biasa menyuapi dengan tangan," ujar kata Haji Uma mengutip keterangan Rahmi ibu kandung Arif.
Melalui staf Haji Uma yang datang menjenguk kondisi Arif, kedua orang tua Arif mengucapkan terima kasih kepada Haji Uma atas kepedulian dan bantuan untuk pemulangan orang tua Arif, sehingga keinginan Arif untuk dapat bersama ayahnya terkabulkan.
(Baca: Bocah Penderita Kanker Hati Minta Ayahnya Pulang di Malaysia, Ini yang Dilakukan Haji Uma)
