Kabar Gembira Bagi Pemuda Aceh yang ‘Ngebet’ Belajar ke Australia dan Jepang, PPAN 2018 Sudah Dibuka
Pendaftaran program tahunan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI tersebut sudah dibuka sejak 30 Maret dan ditutup pada 10 April 2018.
Penulis: Eddy Fitriadi | Editor: Safriadi Syahbuddin
lihat foto
Laporan Eddy Fitriady | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Kabar gembira bagi Kamu generasi muda Aceh yang ngebet banget belajar ke Australia dan Jepang dalam waktu singkat.
Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) dan Purna Caraka Muda Indonesia (PCMI) Provinsi Aceh kembali membuka program Pertukaran Pemuda Antar Negara (PPAN) 2018.
Pendaftaran program tahunan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI tersebut sudah dibuka sejak 30 Maret dan ditutup pada 10 April 2018, melalui website www.pcmiaceh.com.
Project Officer Seleksi PPAN 2018 Aceh, Muhammad Fathun kepada Serambinews.com, Minggu (1/4/2018) mengatakan, Aceh mendapatkan kuota putri untuk program Australia-Indonesia Youth Exchange Program (AIYEP) dan The Ship for Southeast Asian and Japanese Youth Program (SSEAYP).
(Baca: Berawal Dari Impian, Santri Al-Manar Asal Abdya Ini Lolos Pertukaran Pelajar ke Amerika Serikat)
(Baca: Enam Siswa Aceh Lolos Pertukaran Pelajar ke Amerika, Dua Lagi Siap-siap Berangkat ke Italia)
(Baca: Pemuda Aceh Utara Diterkam 2 Beruang, Lawan Pakai Parang, Lari dan Pingsan, Begini Kejadiannya)
“Peserta terpilih nantinya akan menjadi duta muda Indonesia selama di negara tujuan,” ujar Fathun, dan menyebut program AIYEP memiliki syarat utama yaitu putri berusia 21 sampai 25 tahun, sedangkan program SSEAYP harus berusia 20 sampai 30 tahun.
Disebutkan, proses seleksi terdiri atas cek kelengkapan administrasi, tes tulis, dan seleksi final yang mencakup wawancara kepribadian dan bahasa inggris, presentasi community development, dinamika kelompok, dan penampilan budaya dan bakat.
Menurut Fathun, program AIYEP ke Australia berlangsung selama 4 bulan di mana pesertanya akan tinggal selama dua bulan di Australia dan sisanya di Indonesia.
(Baca: Program Beasiswa Santri Berprestasi Dibuka Lagi, Begini Tahapannya)
(Baca: SIAP-siap, Malaysia Sediakan 5.000 Beasiswa untuk Pelajar Asal Indonesia)
(Baca: Abelia Anggi Wardani Pernah Meraih 12 Beasiswa ke Luar Negeri, Ini Trik dan Tips Bagi Kamu)
Sedangkan program SSEAYP akan berlangsung selama 2 bulan, di mana 28 pemuda Indonesia terpilih akan mengikuti program 2 minggu di Jepang dan dilanjutkan dengan berlayar ke empat negara ASEAN.
